Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Namanya Masuk Daftar Capres Versi Survei LSI, Gibran: Ditanggapi Santai

Kompas.com - 10/04/2023, 13:02 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Editor

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka merespons namanya masuk daftar calon presiden berdasarkan rilis Lembaga Survei Indonesia (LSI), per 9 April 2023.

Nama Gibran mengungguli sejumlah tokoh senior, di antaranya Mahfud MD, Erick Thohir, hingga Puan Maharani.

Berdasarkan jajak pendapat terbaru tersebut, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) ini meraup 2,7 persen.

Baca juga: Mudik Lebaran 2023, Gibran: Sudah Siap, Jalan Diperbaiki dan Dilebarkan

Meski begitu, berada di bawah Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, Anies Baswedan, dan Ridwan Kamil.

"Ditanggapi santai," kata Gibran saat ditanya pendapatnya oleh awak media, seperti dilansir TribunSolo Senin (10/4/2023).

Gibran menyatakan, dirinya memahami jika tidak bisa maju sebagai capres dalam pemilu 2024 mendatang.

Secara regulasi, merujuk pada Undang-undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu, khususnya Pasal 169 Huruf q, dia masih belum memenuhi syarat secara usia.

Di regulasi tersebut, secara tegas diatur usia minimal seseorang mengajukan jadi presiden maupun wakilnya adalah 40 tahun.

"Tidak bisa lah kalau (maju jadi) calon presiden," ucap Gibran.

Ayah dua anak ini sendiri baru berusia 36 tahun pada 1 Oktober 2023 nanti. Jika ingin maju, dia harus menunggu putaran Pemilu 2029.

Sebab pada saat itu, usianya sudah menginjak 42 tahun.

Gibran melanjutkan, dirinya secara tegas ingin fokus menjalankan tugasnya sebagai orang nomor satu di Kota Bengawan. "Di Solo dulu," tutur dia.

Baca juga: Gibran Larang ASN Pakai Mobil Dinas untuk Mudik Lebaran, Ada Sanksi bagi yang Melanggar

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Masuk Daftar Capres Versi Survei LSI, Gibran : Tidak Bisa Lah, Solo Dulu Saja

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com