Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal 2024, Kantor Basarnas Pusat Pindah ke IKN, 140 Personel Siap Berkantor di IKN

Kompas.com - 06/04/2023, 15:42 WIB
Ahmad Riyadi,
Khairina

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Semenjak perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Sepaku, Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menjadi perhatian serius pemerintah.

Sejumlah instansi pun menyiapkan diri untuk berkantor di IKN. Salah satunya adalah Badan SAR Nasional (Basarnas) yang akan berkantor di IKN pada awal tahun 2024 mendatang. 

Hal ini dibenarkan oleh Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan (Basarnas Kaltim), Melkianus Kotta. Ia mengatakan pada awal tahun 2024 kantor Basarnas pusat akan bergeser ke Ibu Kota Negara.

“Itu sudah program pemerintah pusat, bahwa tahap pertama di tahun 2024 itu salah satu kementerian lembaga yang berkantor di sana adalah salah satunya Basarnas,” katanya saat dihubungi pada Kamis (6/4/2023).

Baca juga: Bakal Jadi Serambi Terdepan Penyangga IKN, Ini Deretan Persiapan Kabupaten Tabalong

Melki mengatakan, seluruh pembangunan fisik menjadi perhatian pemerintah pusat. Saat ini untuk penempatan kantor di IKN pun sedang dalam perencanaan.

Melki mengatakan, nantinya terdapat 140 personel Basarnas dari kantor pusat yang akan pindah ke Kaltim.

“Kalau sumber daya manusianya kurang lebih sekitar 140 an tahun depan sudah berkantor di Kalimantan Timur. Itu semua yang dari kantor pusat, mulai dari pimpinan tinggi madya, pratama sampai dengan jabatan-jabatan yang lain,” ungkapnya.

Baca juga: 36.150 Hektar Kawasan Hutan Dilepas KLHK untuk IKN

Ditanya apakah dengan berpindahnya Kantor SAR pusat ke IKN berdampak pada peningkatan status Kantor SAR di Balikpapan, Melki belum bisa memastikan hal tersebut. Namun ia berharap Kantor SAR Balikpapan bisa naik status.

“Ya mudah-mudahan dengan keberadaan IKN ini status Kansar di Balikpapan pertimbangan pusat bisa dinaikkan setingkat lagi. Nanti pusat itu akan usulkan ada beberapa region, mulai dari region 1, 2, dan 3. Nah mudah-mudahan di Balikpapan bisa menjadi region 3, biar wilayah covernya bisa seluruh wilayah kalimantan itu semua masuk kesini. Region 2 itu masuk arah Surabaya dan Jawa, kalau region 1 itu di daerah Sumatera,” pungkasnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com