Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Selain Borgol dan Sekap Korban, Debt Collector di Kalsel Juga Angkut Barang Elektronik

Kompas.com - 10/03/2023, 16:48 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Khairina

Tim Redaksi


MARABAHAN, KOMPAS.com - Tiga orang debt collector di Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan (Kalsel) ditangkap polisi setelah dilaporkan memborgol dan sempat menyekap seorang perempuan berinisial YT saat menagih utang.

Kepala Seksi Humas Polres Barito Kuala AKP Abdul Malik mengungkapkan, selain memborgol, ketiga pelaku juga memaksa mengambil barang elektronik milik korban lantaran menolak membayar utang.

"Ketiga pelaku mendesak akan membawa barang berharga milik korban. Sontak keinginan ini langsung ditolak korban yang kebetulan sedang sendirian di rumah," ujar AKP Abdul Malik dalam keterangannya, Jumat (10/3/2023).

Baca juga: 3 Debt Collector di Kalsel Borgol dan Sekap Korbannya saat Tagih Utang

Walaupun sempat ditolak, karena tak berdaya, korban akhirnya pasrah barang elektronik miliknya diangkut ke mobil pick up yang memang sengaja disiapkan pelaku.

Tak hanya barang elektronik, ketiga pelaku juga mengangkut barang-barang lainnya.

"Ketiga pelaku lantas mengangkut barang-barang di rumah korban berupa sebuah lemari baju, kulkas, televisi 42 inch, speaker aktif, sepeda gunung, kipas angin dan mesin cuci," ungkapnya.

Baca juga: 3 Debt Collector Jadi Tersangka dan Ditahan Usai Bentrok dengan Driver Ojol di Bandung

Saat ketiga pelaku lengah, korban diam-diam menghubungi polisi. Tak lama polisi tiba di lokasi dan langsung mengamankan para pelaku.

"Petugas bahkan sempat mendapati pelaku yang sedang mengangkut barang bukti. Selanjutnya pelaku kita diamankan," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, 3 orang debt collector yang datang menagih utang di Kelurahan Handil Bakti, Kecamatan Alalak, Barito Kuala, Kalsel ditangkap polisi setelah memborgol dan menyekap korbannya.

Ketiganya datang dengan maksud menagih utang terhadap seorang perempuan YT (33) atas perintah orang yang mempekerjakannya berinisial JD.

YT ketika itu sudah menjelaskan jika masalah dengan JD adalah urusan bisnis, bukan utang piutang.

Namun para pelaku tetap ngotot dan memaksa korban untuk segera membayar utangnya.

Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, ketiga pelaku kini mendekam di sel tahanan Polres Barito Kuala.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Warga Temukan Bayi Dalam Plastik di Rokan Ilir, Diduga Dibuang Orangtuanya

Regional
Nobar Indonesia Vs Irak di Balai Kota Solo, Gibran: Timnas Menang, Timnas Kalah Pokoknya Sampah Dibawa Pulang

Nobar Indonesia Vs Irak di Balai Kota Solo, Gibran: Timnas Menang, Timnas Kalah Pokoknya Sampah Dibawa Pulang

Regional
Pesan Ibu Pratama Arhan ke Timnas U23 Indonesia: Bangkit, Tunjukkan pada Dunia Kita Bisa

Pesan Ibu Pratama Arhan ke Timnas U23 Indonesia: Bangkit, Tunjukkan pada Dunia Kita Bisa

Regional
Prajurit TNI Diserang KKB Saat Berpatroli di Paniai Papua Tengah

Prajurit TNI Diserang KKB Saat Berpatroli di Paniai Papua Tengah

Regional
KPU Magelang Terima 2 Orang Konsultasi Calon Independen Pilkada

KPU Magelang Terima 2 Orang Konsultasi Calon Independen Pilkada

Regional
Penjaringan untuk Pilkada, PDI-P Pemalang Sebut Bacalon Harus Ber-KTA Partai Banteng

Penjaringan untuk Pilkada, PDI-P Pemalang Sebut Bacalon Harus Ber-KTA Partai Banteng

Regional
Tepat di Hardiknas, 4 Disabilitas Tunanetra Berjuang Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Tepat di Hardiknas, 4 Disabilitas Tunanetra Berjuang Masuk Perguruan Tinggi Negeri

Regional
HUT Ke-477 Semarang, Mbak Ita: Paparkan Pencapaian Nilai Investasi Tumbuh 100 Persen hingga Kemiskinan Terendah di Jateng

HUT Ke-477 Semarang, Mbak Ita: Paparkan Pencapaian Nilai Investasi Tumbuh 100 Persen hingga Kemiskinan Terendah di Jateng

Regional
Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Prabowo Ingin Libatkan Megawati dalam Penyusunan Kabinet, Gibran: Semuanya Kami Mintain Masukan

Regional
Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Perjuangan Guru Erni Seberangi Lautan demi Mengajar, Perahu yang Dinaiki Pernah Terbalik

Regional
Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Cekcok dengan Ibunya, Mahasiswa di Banjarmasin Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Banjir Rendam Sekolah di Maja Lebak, Semua Murid Diliburkan

Regional
Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Untidar Magelang Kini Jadi BLU, Rektor Klaim UKT Tak Naik

Regional
Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar 'Online' buat Ujian

Kisah Siswa SDN 104 Krui, Naik ke Bukit Cari Sinyal Belajar "Online" buat Ujian

Regional
Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Kisruh Penerima KIP Kuliah di Undip Semarang, Ini Penjelasan Pihak Kampus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com