Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca Ekstrem Masih Berpotensi Terjadi di Sejumlah Wilayah Jateng, Waspada Banjir dan Longsor

Kompas.com - 17/02/2023, 13:56 WIB
Dita Angga Rusiana

Editor

KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan cuaca ekstrem masih berpotensi terjadi di sejumlah wilayah Jawa Tengah (Jateng) pada tanggal 17 hingga 19 Februari 2023.

"Potensi cuaca ekstrem tersebut berupa curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang," kata Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi (Stamet) Tunggul Wulung Cilacap Teguh Wardoyo di Cilacap, Jumat (17/2/2023), dikutip dari Antara.

Baca juga: Gibran Cek Kondisi Warga yang Mengungsi karena Banjir di Solo

Wilayah Jateng yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem pada Jumat (17/2/2023) meliputi Kabupaten Batang, Blora, Boyolali, Demak, Jepara, Karanganyar, Kendal, Klaten, Kabupaten/Kota Magelang, Kabupaten/Kota Pekalongan, Purworejo, Salatiga, Kabupaten Semarang, Sukoharjo, Surakarta, Sragen, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.

Sementara pada Sabtu (18/2/2023), cuaca ekstrem berpotensi terjadi di Kabupaten Banjarnegara, Banyumas, Batang, Boyolali, Brebes, Cilacap, Karanganyar, Kendal, Pemalang, Kabupaten Pekalongan, Purbalingga, Salatiga, Kabupaten Semarang, Sragen, Kabupaten Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.

Selanjutnya pada Minggu (19/2/203), wilayah yang berpotensi terjadi cuaca ekstrem meliputi Kabupaten Banjarnegara, Banyumas, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Demak, Jepara, Grobogan, Kendal, Kudus, Kabupaten/Kota Magelang, Pati, Pemalang, Kabupaten/Kota Pekalongan, Purbalingga, Rembang, Salatiga, Kabupaten Semarang, Sragen, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, dan sekitarnya.

"Dari hasil analisis dinamika atmosfer, potensi cuaca ekstrem itu dipengaruhi oleh sejumlah faktor antara lain adanya fenomena MJO (Maden Jullian Oscillation) yang mulai aktif di wilayah Indonesia," jelasnya.

Menurut dia, potensi cuaca ekstrem itu juga dipengaruhi oleh pola monsun Asia masih dominan adanya belokan dan konvergensi di wilayah Jateng. Selain itu, juga didukung dengan kelembapan udara yang relatif tinggi dan labilitas lokal yang cukup labil. 

Ia mengatakan, kondisi tersebut berpotensi menyebabkan intensifikasi pertumbuhan awan hujan sehingga ada potensi cuaca ekstrem yang dapat disertai dengan petir serta angin kencang di Jateng.

"Terkait dengan potensi cuaca ekstrem tersebut, kami mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana hidrometeorologi berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor, dan angin kencang," kata Teguh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Temuan Mayat Perempuan Dalam Koper di Cikarang, Keluarga Duga Pelaku Orang Terdekat

Regional
'Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati'

"Usai Mayat Majikan Berhasil Dievakuasi, Anjingnya Juga Ikut Mati"

Regional
Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Lagi, Seorang Petani di Brebes Tewas Diduga Karena Tabrak Lari

Regional
4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com