Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Motor Terlibat Kecelakaan di Lombok Tengah, Satu Orang Tewas

Kompas.com - 09/02/2023, 23:44 WIB
Idham Khalid,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Sebanyak tiga motor terlibat kecelakaan beruntun di Jalan Desa Jelantik, Kecamatan Jonggat, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (9/2/2023) sore.

Akibat kecelakaan itu, seorang pengendara motor berinisial RR (16), warga Desa Puyung Kecamatan Jonggat, Lombok Tengah, tewas.

Baca juga: Saat Mahasiswa dari Norwegia dan Swedia Memainkan Gendang Belek di Lombok Tengah...

Kecelakaan itu melibatkan Honda Vario dengna nomor polisi DR 3485 CF yang dikendarai RR dan Honda Supra X 125 dengan nomor polisi DR 4559 V yang dikendarai LNY (41).

Lalu, Honda Vario dengan nomor polisi DR 2985 BY yang dikendarai pria berinisial T (56). T membonceng seorang perempuan berinisial SH (49).

Kasat Lantas Polres Lombok Tengah AKP Gede Putu Caka mengatakan, kecelakaan bermula ketika Honda Vario yang dikendarai RR melaju dari arah Praya menuju Mataram. RR mencoba mendahului kendaraan di depannya.

"Saat hendak mendahului, RR sempat menyerempet sepeda motor Honda Vario dengan nomor polisi DR 2985 BY yang dikendarai T (56) yang  berboncengan dengan SH (49)  berada di depannya," kata Caka dalam keterangan tertulis, Kamis.


Kondisi itu membuat motor RR oleng ke kanan dan masuk ke jalur berlawanan. Pada saat bersamaan, motor Honda Supra X 125 yang dikendarai LNY melaju dari arah berlawanan dan menabrak motor RR.

"Akibat peristiwa tersebut  LNY, T, dan SH mengalami luka-luka, kemudian semua korban dilarikan ke Puskesmas Puyung untuk mendapatkan perawatan medis, namun nyawa RR tidak dapat tertolong yang akhirnya meninggal dunia," kata Caka.

Baca juga: Kepala Desa di Lombok Tengah Diduga Lecehkan TKW, Didemo Massa hingga Diminta Bersumpah

Caka menambahkan, anggota Unit Laka Lantas Polres Lombok Tengah langsung menuju lokasi melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), meminta keterangan saksi, dan mengamankan barang bukti.

"Peristiwa laka lantas tersebut sudah ditangani dan semua barang bukti telah diamankan di unit laka lantas  Polres Lombok Tengah untuk dilakukan proses penyidikan dan penyelidikan lebih lanjut," ungkap Caka.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com