Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandar Sabu di Lampung Gunakan Instagram, Bermodus Jual Permen secara COD

Kompas.com - 06/02/2023, 14:42 WIB
Tri Purna Jaya,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com- Peredaran sabu-sabu dengan modus tergolong baru diungkap Satuan Narkoba (Satnarkoba) Polresta Bandar Lampung.

Seorang bandar menjual sabu melalui akun Instagram lalu melakukan pembayaran dengan sistem cash on delivery (COD).

Kepala Satnarkoba Polresta Bandar Lampung Komisaris Polisi (Kompol) Gigih Putranto mengatakan satu orang bandar narkoba dengan modus itu telah ditangkap.

Baca juga: Diduga Selundupkan 20 Kg Sabu dari Malaysia, 2 Oknum TNI di Kalbar Ditangkap

Bandar narkoba itu berinisial AA (25) warga Jalan Ikan Bawal, Kecamatan Bumi Waras.

Tersangka ditangkap saat hendak melakukan COD dengan pembeli di Jalan P Diponegoro pada Jumat (20/1/2023) pagi.

"Tersangka hendak bertransaksi untuk penjualan narkoba jenis sabu," kata Gigih saat dihubungi, Sabtu (4/2/2023).

Menurut Gigih, peredaran narkoba yang dilakukan tersangka tergolong modus baru yang berhasil diungkap anggota melalui patroli siber.

Modus tersebut yakni menjual sabu melalui akun Instagram dengan kode unggahan permen.

"Antara tersangka dengan calon pembeli berkomunikasi melalui pesan DM di Instagram," kata Gigih.

Baca juga: Pesan Sabu ke Pensiunan ASN, Anggota DPRD Pekalongan Ditangkap BNN Batang

Setelah sepakat, pelaku menentukan lokasi untuk penyerahan narkoba dan menerima pembayaran secara tunai.

"Pembeli membayar secara cash saat COD," kata Gigih.

Gigih mengatakan saat penangkapan tersangka anggota menemukan barang bukti diantaranya satu buah bekas permen berisi 16 paket kecil sabu-sabu, satu paket sedang, dan dompet pink berisi 60 gram sabu-sabu.

"Tersangka dikenakan Pasal 114 ayat (2) subsider pasal 112 ayat (2) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009," kata Gigih.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com