Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawah Timbang Dieng Berpotensi Mengeluarkan Gas Beracun, Aktivitas Warga Tetap Normal

Kompas.com - 17/01/2023, 18:33 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BANJARNEGARA, KOMPAS.com - Di tengah meningkatnya aktivitas vulkanik Gunung Dieng, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, aktivitas warga di kawasan tersebut masih tetap normal.

Termasuk, warga yang beraktivitas di ladang dekat Kawah Timbang, Desa Sumberejo, Kecamatan Batur. Kawah tersebut berpotensi mengeluarkan gas beracun.

"Hingga saat ini, kondisi warga masih tenang, apalagi statusnya baru level II (waspada)," kata Kepada Desa Sumberejo, Ibrahim kepada wartawan, Selasa (17/1/2023).

Baca juga: Aktivitas Vulkanik Meningkat, Dataran Tinggi Dieng Diguncang Gempa

Meski demikian, kata Ibrahim, warga setempat tetap waspada, terutama saat beraktivitas di ladang.

Ibrahim mengatakan, pemerintah desa telah mengeluarkan peringatan bagi warga agar tidak terlalu pagi berangkat ke ladang dan pulang ke rumah tidak terlalu sore.

"Sebelum matahari terbit dilarang ke ladang melewati Kawah Timbang. Waktu paling aman untuk berangkat di atas pukul 07.00 WIB, dan pulangnya tidak terlalu sore, sebelum pukul 16.00 WIB," jelas Ibrahim.

Selain itu, saat cuaca mendung atau berkabut, warga yang ladangnya berada di sekitar Kawah Timbang harus segera pulang.

Pasalnya, saat kondisi seperti itu dikhawatirkan terjadi peningkatan kadar gas beracun yang keluar dari kawah tersebut.

Diberitakan sebelumnya, konsentrasi gas CO2 di Kawah Timbang dataran tinggi Dieng, Kabupaten Banjarnegara, terus mengalami peningkatan.

Alat pengukur gas mencatat konsentrasi CO2 sebanyak 5.600 ppm pada Senin (16/1/2023) pukul 00.27 WIB dan terus meningkat hingga mencapai 7.300 ppm pada pukul 01.30 WIB.

Sedangkan dalam pengukuran secara langsung dengan jarak 130 meter dari pusat Kawah Timbang pada hari Senin pukul 05.40 WIB, konsentrasi gas CO2 mencapai 10.000 ppm.

Peningkatan konsetrasi CO2 di Kawah Timbang berpotensi diikuti terjadinya aliran gas CO2 yang berpotensi membahayakan masyarakat.

Baca juga: Konsentrasi Gas CO2 di Kawah Timbang Dieng Meningkat Signifikan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com