Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sama-sama Mabuk Miras di Pesta Nikah, Pria Tikam Rekannya hingga Tewas di Sabu Raijua

Kompas.com - 29/11/2022, 18:46 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Krisiandi

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Femi Randi Heke Medo (25), warga Desa Depe, Kecamatan Sabu Barat,  Kabupaten Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT), tewas ditikam temannya sendiri Hina Oktovianus Mangngi Hedo.

Femi ditikam Hina menggunakan sebilah pisau di tempat pesta nikah adat di RT 006/RW 003, Dusun II Eimadadida, Desa Depe.

"Kejadiannya Selasa (29/11/2022) tadi subuh," ujar Kepala Kepolisian Resor Kapolres Sabu Raijua AKBP Jacob Seubelan, kepada sejumlah wartawan, Selasa sore.

Baca juga: Terapung 2 Hari di Lautan, Nelayan Asal Sabu Raijua Terdampar di Sumba Timur

Jacob menuturkan, kejadian ini berawal saat acara pesta nikah adat.

Saat itu, korban dengan pelaku, sama-sama duduk di dalam tenda sambil mengonsumsi minuman keras jenis sopi, sebanyak enam botol.

"Setelah mabuk, keduanya bertengkar," kata Jacob.

Pelaku yang emosi, langsung mengambil sebilah pisau lipat yang disimpan di dalam saku celana miliknya.

Tanpa banyak bicara, pelaku langsung menikam perut korban sebanyak sekali.

"Setelah terkena tikaman tersebut, korban langsung terjatuh ke tanah,"kata dia.

Melihat korban terjatuh ke tanah, pelaku langsung berlari meninggalkan tempat kejadian perkara.

Dua warga setempat, Wempy Riwu Lay dan Daud Jadi yang berada di tempat kejadian, lalu mengangkat korban dan mengevakuasinya ke rumah tempat pesta yang berjarak sekitar tujuh meter dari tempat korban terjatuh.

Baca juga: Kendaraan Warga Sabu Raijua Terisi Air, SPBU Ditutup Sementara

"Saat itu korban masih bernapas, namun tidak lama kemudian sekitar 10 menit korban meninggal dunia," kata dia.

Kepala Desa Depe kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian, dengan aporan polisi Nomor LP/B/168/Yan 2.5/XI/2022/ Res Sabu Raijua.

Saat ini kata dia, korban sudah dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan.

"Kita juga masih memeriksa sejumlah saksi dan mengejar pelaku," ujar Jacob.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com