Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinyatakan Meninggal lalu Hidup Kembali, Warga Bogor Ternyata Alami Penurunan Kesadaran

Kompas.com - 15/11/2022, 05:07 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Seorang warga Kecamatan Rancabungur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, berinisial US (40) hidup kembali setelah sempat dinyatakan meninggal dunia.

Peristiwa itu terjadi dua hari lalu atau tepatnya Jumat (11/11/2022).

Saat itu, US sudah dimasukkan ke dalam peti namun saat dibuka ia menunjukkan tanda kehidupan alias hidup lagi.

Baca juga: Sudah Dinyatakan Meninggal oleh Rumah Sakit, Pria di Bogor Hidup Kembali

Tidak lama kemudian, US langsung dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor.

Direktur Utama (Dirut) RSUD Kota Bogor Ilham Chaidir meluruskan peristiwa yang sempat menghebohkan warga sekitar.

Ilham mengungkapkan, pihaknya tidak menemukan data bukti-bukti surat kematian dari rumah sakit rujukan sebelumnya.

Bahkan, dia pun tidak mendapatkan keterangan pasti dirujuk dari rumah sakit mana.

"Enggak tahu, enggak jelas ya (dari RS mana). Jadi tidak ada bukti, kita minta dari rujukan rumah sakit mana, tapi enggak ada rujukannya," kata Ilham saat dihubungi Kompas.com, Senin (14/11/2022).

Baca juga: Detik-detik Pria di Bogor Hidup Kembali Usai Dinyatakan Meninggal, Tubuhnya Bergerak di Dalam Peti Mati

Yang jelas keterangan keluarga, sambung Ilham, US pulang dari Semarang kemudian dikabarkan meninggal dunia lalu hidup kembali.

Setelah itu, pihak keluarga membawa US ke RSUD Kota Bogor untuk mendapat penanganan medis.

"Jadi diantar ambulans ke sini Jumat jam 1, tidak memakai peti, terus kita tangani kemudian kita rawat, itu saja. Jadi domain kami adalah domain rumah sakit, sesuai SOP," ujarnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com