Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Pria di Banjarnegara Culik Bocah SD, Mengaku Kangen Anak, Korban Ditelanjangi dan Dikencingi

Kompas.com - 11/11/2022, 16:50 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - SP (40) diamankan polisi karena menculik bocah kelas 2 SD di Bawang, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.

SP ditangkap di rumah orangtuanya di Desa Binorong, Kecamatan Bawang.

Saat diperiksa polisi, SP mengaku kangen dengan anaknya. Sementara anaknya ikut dengan sang ibu yang telah cerai dengan SP.

Hal tersebut disampaikan Kasat Reskrim Polres Banjarnegara AKP Bintoro Thio Pratama.

"Untuk motif karena kangen dengan anaknya. Dulu sempat menikah, namun sudah bercerai, dan anak bersama mantan istrinya," kata dia saat dihubungi, Jumat (11/11/2022).

Baca juga: Penculik Bocah Kelas 2 SD di Banjarnegara Jalani Pemeriksaan Kejiwaan

Korban ditemukan basah kuyup dan mengaku dikencingi

Penculikan terjadi di Desa Bawang pada Kamis (10/11/2022) sekitar pukul 12.00 WIB. Saat itu SP yang mengendarai motor menanyakan alamat kepada korban yang sedang bermain dengan teman-temannya.

Menurut Kepala Desa Bawang, Galih, pelaku bertanya alamat nenek korban. Lalu pelaku pun membonceng korban dengan motor untuk pergi ke rumah nenek korban.

Bukannya dibawa ke rumah sang nenek. Korban dibawa pergi pelaku. Belakangan diketahui pelaku membawa korban ke arae persawahan di Desa Pucang yang berjarak sekitar 15 kilometer dari rumahnya.

Baca juga: Motif Penculik yang Telanjangi dan Kencingi Bocah Kelas 2 SD di Banjarnegara: Kangen Anak

Kabar korban yang diculik pun menggegerkan warga desa dan pencarian pun dimulai.  Hingga akhirnya korban ditemukan di lapangan Desa Blater, Kecamatan Bawang.

"Anak itu menghentikan orang agar diantar pulang. Anehnya, anak itu tidak memakai celana dan bajunya basah," ungkap Galih.

Sementara itu Kapolsek Bawang Iptu Edy Widya Pramono mengatakan korban mengaku basah kuyup karena dikencingi pelaku.

"Saya tanya (korban) ketika sampai di sawah disuruh ngapain? katanya disuruh telanjang, kemudian disuruh duduk, dan dikencingi," kata Edy saat dihubungi, Jumat (11/11/2022).

Usai melakukan perbuataan tersebut, kata Edy, SP kemudian memberikan uang kepada korban sebanyak Rp 5.000.

Baca juga: Pengakuan Bocah yang Diculik di Banjarnegara: Ditelanjangi dan Dikencingi, Lalu Diberi Uang Rp 5.000

"Setelah itu dikasih uang Rp 5.000, terus ditinggal pergi. Ketika ditinggal itu, korban minta tolong sama warga yang melintas, kemudian diantar anggota kami ke rumahnya," ujar Edy.

Edy mengatakan, sejauh ini tidak ada indikasi pelecehan seksual yang berakibat fatal.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com