Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Guru TK Kaget, NIK hingga KTP Tersebar Di Medsos, Dituding Sebagai Penodong Senpi ke Paspampres

Kompas.com - 25/10/2022, 22:35 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Seorang guru taman kanak-kanak (TK) di Bandar Lampung dikagetkan dengan data identitas dirinya yang tersebar di media sosial.

Identitas diri yang tersebar itu berupa pas foto, KTP hingga NIK.

Bahkan, dalam data yang tersebar itu disebutkan bahwa dirinya merupakan perempuan penerobos Paspampres di Istana Merdeka, Jakarta.

Baca juga: Data Tersebar sebagai Perempuan Penodong Paspampres, Warga Lampung: Bukan Saya, Seharian Saya Ngajar di TK

Bantah tudingan

Perempuan bernama bernama Gita Puspita (25) ini membenarkan data yang tersebar itu adalah identitas dirinya.

Namun, dia membantah tudingan sebagai penerobos dan penodong senjata tajam di Istana Negara pada Selasa (25/10/2022) pagi.

Sebab, saat persitiwa penerobosan itu berlangsung dirinya mengaku sedang mengajar di TK.

"Saya tidak tahu kejadian itu, karena seharian ini saya mengajar di sekolah," kata Gita dikutip dari TribunLampung.co.id.

Warga Jalan Kepondang, Gedung Air ini sehari-harinya mengajar di TK daerah, Gunung Terang.

Didatangi polisi

Gita mengetahui dirinya menjadi korban doxing atau penyebaran data saat didatangi aparat kepolisian di sekolah tempatnya mengajar.

Menurut dia, polisi datang untuk memastikan identitas yang tersebar karena dikaitkan dengan aksi perempuan menerobos Istana Negara dengan membawa senpi.

"Ada polisi mendatangi saya, setelah itu saya baru lihat di hp soal kejadian itu dan KTP saya tersebar," ujar dia.

Gita pun mengaku dirinya tidak pernah keluar kota dalam beberapa waktu belakangan ini.

Setiap hari, Gita disibukkan dengan aktivitas mengajar di TK mulai pukul 06.30-16.00 WIB.

"Saya sehari harinya di rumah saja, dari pagi sampai sore ya ngajar di sekolah," jelas dia.

Baca juga: Sembunyi di Gunung Register 19 Lampung, Pelaku Begal yang Rampas Rp 70 Juta Milik Petani Ditangkap

Kaget data tersebar

Gita pun tak menyangka identitas dirinya itu bisa tersebar di media sosial.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com