Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Dua Anak di Solo Curi Sepeda Motor Terekam CCTV, Berakhir Damai

Kompas.com - 19/10/2022, 16:54 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Dua anak di Kecamatan Jebres, Kota Solo, Jawa Tengah, diduga melakukan aksi pencurian sepeda motor yang terekam kamera CCTV dan videonya viral di media sosial.

Kejadian ini terekam pada Sabtu (15/12/2022), dua anak di bawah umur itu diunggah sejumlah akun media sosial, seperti halnya akun @ics__infocegatansolo, unggahan ini ber-caption, "Telah hilang di daerah belakang UNS motor Honda Genio dengan nopol AD 3275 OD. Dengan ciri-ciri helm ada stiker abang bentuk tugu di jok ada sabuk topi PP. Nek iruh tulung cegat opo mbok terne neng Polsek terdekat (kalau melihat tolong dihadang atau diantarkan ke Polsek terdekat). Di gondol bocah cilik pas ditinggal menek ODP (dicuri anak kecil saat ditinggal memanjat ODP), Hilang di Jalan surya 1 Jebres, Surakarta, belakang kampus UNS," tulis akun @ics__infocegatansolo.

Baca juga: Komplotan Pencuri Sepeda Motor Milik Babinsa di Tasikmalaya Ditangkap

Sementara itu, saat dikonfirmasi, Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Jebres AKP Muhammad Fadlan, mengatakan setelah ada laporan dari korban, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dengan mendatangi lokasi kejadian dan memintai keterangan beberapa saksi. Dari hasil penyelidikan, kedu anak tersebut telah diperiksa di Polsek Jebres.

"Setelah ditelusuri di belakang kampus UNS Solo, rumah kedua pelaku tak jauh dari lokasi kejadian. Masih di sekitar lokasi kejadian," jelas AKP Muhammad Fadlan di Polresta Solo, Rabu (19/10/2022).

Kapolsek Jebres mengatakan, kedua anak tersebut telah melakukan aksi dugaan pencurian beberapa kali dalam kurun waktu dua hari.

"Lantaran kunci masih menempel di sepeda motor, pelaku langsung tancap gas membawa sepeda motor. Jadi sudah empat unit sepeda motor yang digasak dalam dua hari," ujarnya.

Meskipun melakukan aksi pencurian beberapa kali, keduanya hanya melakukan aksinya karena iseng dan keempat sepeda motor dalan keadaan utuh dan tidak mengalami kerusakan.

"Saat ditanya, mereka mengaku hanya iseng mencuri sepeda motor," jelasnya.

Karena mempertimbangkan usia anak di bawah umur, kasus tersebut diselesaikan melalui jalur restorative justice atau keadilan restoratif, dengan catatan kedua orangtua melakukan pengawasan lebih kepada anaknya.

Korban juga telah bersepakat damai dan motor dikembalikan secara utuh. "Tidak dilanjutkan ke proses hukum melainkan restorative justice," tutupnya.

Baca juga: Polisi Tangkap 3 Pencuri Sepeda Motor di Lokasi Kebakaran Cikini Kramat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com