Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Hari Terjebak Longsor, Warga Polewali Mandar Nekat Terobos Hutan dan Sungai demi Beli Sembako

Kompas.com - 19/10/2022, 11:02 WIB
Junaedi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com Longsor yang terjadi di Kabupaten Polewali Mandar, Sulawesi Barat (Sulbar) memutus sejumlah akses jalan antardesa dan kecamatan. Salah satunya terjadi di Dusun tanete, Desa Kurrak, Kecamatan Tapango, Polewali Mandar.

Di Dusun Tanete terdapat 91 kepala keluarga (KK) yang hingga kini masih terisolasi. Pasalnya, longsor yang terjadi sejak empat hari lalu membuat jalan tidak dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.

Baca juga: Tim Pemantau Jalan hingga Alat Berat Disiapkan untuk Hadapi Banjir dan Longsor di Jateng

Banyaknya lokasi titik longsor dan volume material yang besar membuat pembersihan secara manual tak bisa dilakukan. Selain itu, banyak pohon besar yang tumbang dan menimpa akses jalan juga memperburuk kondisi.

Kepala Desa Kurrak Sarif sangat menyesalkan lambannya tim tanggap bencana Kabupaten Polewali Mandar untuk menerjunkan alat berat. Tidak hanya itu, meski sudah empat hari mengalami longsor, belum ada bantuan dari pemerintah kabupaten. 

“Kita berharap pemerintah terkait bisa segera mengerahkan alat berat untuk membuka akses jalan di 30 lebih titik longsor,” katanya, Rabu (19/10/2022). 

Dia mengatakan warga yang saat ini masih terisolasi mulai resah karena kesulitan mendapatkan bahan pangan. Warga pun nekat menerobos hutan dan arus sungai yang deras demi membeli kebutuhan sembako di kota.

"Warga yang hendak berbelanja kebutuhan hidup seperti sembako setiap hari terpaksa harus jalan kaki sejauh 5 kilometer lebih. Mereka melintasi medan pegunungan terjal hingga meneroboss muara sungai demi sampai ke kota atau ke pasar untuk berbenja kebutuhan hidup mereka," ungkapnya. 

Sarif mengatakan, hingga kini warganya belum menerima bantuan logistik apa pun. Hasil produksi pertanian warga juga tak bisa dipasarkan ke kota lantaran akses jalan masih tertutup material longsor. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Viral, Pendaki Nyalakan 'Flare' di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Viral, Pendaki Nyalakan "Flare" di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Regional
Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Regional
Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Korupsi Modal Bank, Mantan Kepala Bapedda Bireuen Divonis 3 Tahun Penjara

Regional
Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Ratusan Polisi Dikerahkan Amankan Krui World Surf 2024

Regional
Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Eks Ketua DPRD Kota Semarang Jadi yang Pertama Ambil Formulir Pilkada di PDI-P

Regional
Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Oknum Petugas Bea Cukai Ketapang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Ekor Burung Dilindungi

Regional
Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Terbongkar, Aksi Pelecehan Seksual Guru terhadap Anak 15 Tahun

Regional
Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Gugatan Wanprestasi ke Gibran Ditolak Hakim, Almas Tak Akan Banding

Regional
Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Citilink Awali Pelayanan di Bandara Rendani dengan Pesawat Cargo Airbus 320 Rute Manokwari-Jakarta

Regional
Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Polda Sumsel Turun Tangan, Jadi Mediator Konflik Sengketa Lahan

Regional
Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Banjir di Lebak Surut, Warga Mulai Bersihkan Sisa Lumpur dan Sampah

Regional
Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Truk Mebel Tabrak Truk Marmer di Turunan Bawen, Satu Orang Tewas

Regional
Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Pj Walkot Pekanbaru Sambut Anggota Komwil I Apeksi di Jamuan Makan Malam Bersama

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Istri Pembunuh Syok dan Pilih Batalkan Resepsi Pernikahan

Regional
Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Jelang Pilkada, Dico Ganinduto Sebut Surveinya di Jateng Baik

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com