Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Deras Disertai Angin Kencang Landa Aceh Tengah, 14 Rumah Warga Rusak

Kompas.com - 18/09/2022, 15:55 WIB
Kontributor Takengon, Iwan Bahagia ,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

TAKENGON, KOMPAS.com - Hujan deras disertai angin kencang melanda sejumlah daerah di Aceh, termasuk Kabupaten Aceh Tengah, Sabtu (17/9/2022) sore.

Selain menyebabkan genangan air di sepanjang Kota Takengon, Kabupaten ACeh Tengah, hujan deras itu menyebabkan atap beberapa rumah warga rusak di Kecamatan Kebayakan, Kecamatan Bebesen, dan ruas Jalan Sengeda.

Baca juga: Jokowi Sumbangkan Sapi 874 Kg untuk Dikurbankan di Aceh Tengah

Berdasarkan data yang diterima dari Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) BPBD Aceh Tengah, sebanyak 14 rumah rusak akibat bencana tersebut.

Rinciannya, tiga rumah rusak berat di Kecamatan Kebayakan dan sebuah rumah di Kecamatan Silih Nara.

"Dari bencana angin kencang, kemarin tiga rumah rusak berat, tujuh rumah dinyatakan rusak ringan. Hingga pukul 14.00 WIB ini, sudah ada tiga rumah lagi dilaporkan rusak. Total 13 rumah," kata Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Aceh Tengah Andalika saat dihubungi, Minggu (18/9/2022).

Andalika menyebut, sejumlah fasilitas umum juga rusak akibat hujan deras dan angin kencang itu. Di antarnaya, atap bangunan parkir Polsek Kebayakan yang terbawa angin ke halaman rumah warga dan kanopi masjid di Kampung Simpang Empat, Kecamatan Bebesen.

"Tidak ada korban luka maupun jiwa dalam peristiwa ini. Tetapi tiga KK sempat mengungsi," ucap Andalika.

Sudah Terima Bantuan

Sementara itu Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah telah menyerahkan bantuan kepada korban terdampak angin kencang.

Baca juga: Bukan karena Ancam Patahkan Leher Bobby, Pria Takengon Ditangkap karena Aniaya Petugas Parkir

Menurut Andalika, BPBD bersama Dinas Sosial Aceh Tengah, Camat Silih Nara, dan Camat Kebayakan, langsung menyerahkan bantuan kepada pemilik 10 unit rumah yang rusak ringan di Kecamatan Kebayakan, serta satu unit rumah yang rusak berat Kecamatan Silih Nara.

"Kami juga akan segera menyalurkan bantuan kepada pemilik 3 rumah di Kecamatan Kebayakan," kata Andalika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com