Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaki Kanan Dipasung, Seorang Ibu di NTT Tetap Menyusui Bayinya yang Berusia 5 Bulan

Kompas.com - 17/09/2022, 13:32 WIB
Markus Makur,
Khairina

Tim Redaksi

BORONG, KOMPAS.com-Seorang ibu berinisial HU (32) di pedalaman Manggarai Timur, Nusa Tenggara Timur duduk di tempat tidur dengan kaki kanannya dipasung sambil menyusui bayinya yang berusia lima bulan.

Kasih sayang seorang ibu untuk buah hatinya tak terbatas, walaupun ia diduga menderita gangguan jiwa dan dipasung.

Baca juga: Viral, Video Perempuan ODGJ Dilecehkan, Polisi Kantongi Identitas Pria Diduga Pelaku
Kepala Desa Sita, Kecamatan Ranamese, Manggarai Timur, NTT, Stefanus Belasius Rugu saat dihubungi KOMPAS.com, melalui sambungan telepon selulernya, Jumat, (16/9/2022) malam, menjelaskan, awalnya ibu itu mengamuk, membakar pakaian sendiri dan pakaian anaknya.

Apalagi, di rumahnya ada mertua laki-laki yang sudah lanjut usia (lansia). Demi keamanan dan keselamatan, dirinya dipasung di dalam rumah selama dua hari.

Saat dipasung, ibu itu masih menyusui buah hatinya. Kini, ibu itu sudah dilepas pasungnya oleh keluarga.

Sang ibu bersama bayinya sudah dijemput oleh keluarga dan istirahat di rumah orangtuanya di salah satu kecamatan di Kabupaten Manggarai.

Baca juga: Heboh Video Pria Pukul Wanita di Bus Trans Banjarbakula, Pelaku Ternyata ODGJ

Stefanus menjelaskan, suami pertama dari ibu itu berasal dari salah satu kampung di Kecamatan Kota Komba. Suaminya itu sudah meninggal.

Kemudian ibu itu menikah lagi dengan satu warga di salah satu kampung di Kecamatan Rana Mese dan memiliki buah hati.

Suami keduanya merantau ke Kalimantan untuk bekerja. Saat ini suami keduanya masih bekerja di Kalimantan.

"Kini ibu itu sudah dilepas pasungnya. Menurut mertua laki-lakinya, kondisi ibu itu sudah membaik, tidak mengamuk lagi, dan bisa mandi serta mengurus bayinya setelah dibongkar pasungnya. Saat ini ibu itu sudah bersama keluarga orangtuanya di salah satu kecamatan di Kabupaten Manggarai," jelasnya.

Tanggapan Bupati Manggarai Timur

Bupati Manggarai Timur, Agas Andreas saat ditemui KOMPAS.com di ruang kerja Kepala Bagian Organisasi Pemda Manggarai Timur, Jumat, (16/9/2022) sore menjelaskan, ia sudah mendapatkan informasi itu dari Kepala Dinas Kesehatan Manggarai Timur, dr. Tintin Surip.

Ia sudah memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan Manggarai Timur untuk menangani dengan serius ibu itu yang memiliki bayi berusia lima bulan bersama dengan Puskesmas Sita.

"Saya sudah perintah Kepala Dinas Kesehatan Manggarai Timur untuk segera bertemu dan menangani ibu itu bersama dengan Puskesmas Sita. Saya akan pergi lihat, mungkin sebentar atau besok, saya pergi lihat. Saya hanya berharap ibu itu tetap menyusui anaknya. Ibu itu harus minum obat. Tapi, di situ rawan dengan anaknya sehingga penanganannya harus baik oleh tenaga kesehatan," jelasnya saat mendampingi staf Ombudsman NTT di ruangan kerja Kabag Organisasi tersebut.

Penanganan Pascabongkar Pasung

Halaman:


Terkini Lainnya

Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Regional
Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com