Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demo Kenaikan Harga BBM, Mahasiswa di Rembang Sempat Blokade Jalan Pantura

Kompas.com - 08/09/2022, 13:12 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

REMBANG, KOMPAS.com - Kurang lebih 100 mahasiswa Rembang, Jawa Tengah melakukan aksi demonstrasi terkait naiknya harga bahan bakar minyak (BBM).

Mereka melakukan aksi di jalan Pantura Rembang, tepatnya di depan Kantor DPRD Kabupaten Rembang, pada Kamis (8/9/2022).

Salah seorang orator aksi, Riza Rino Lanuardi mengatakan aksi demonstrasi kali ini untuk menolak kenaikan harga BBM yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

Baca juga: BBM Naik, Ribuan Orang Direncanakan Demo di DPRD Solo

"Tentunya kita menolak adanya kenaikan BBM," ucap Riza di lokasi.

Menurutnya, banyak masalah yang mestinya harus diselesaikan oleh pemerintah secara tuntas, bukan untuk malah menambah persoalan dengan menaikkan harga BBM.

"Kami juga meminta pemerintah untuk memberantas mafia minyak," kata dia.

Pada kesempatan tersebut, mereka juga menolak untuk diajak audiensi di dalam gedung DPRD. Hal ini karena tidak semua demonstran diizinkan untuk masuk ke dalam gedung.

Sehingga, mereka tetap memilih untuk tetap menggelar aksi di depan DPRD.

"Kita ingin audiensi di tengah jalan," ujar sekretaris PC PMII Kabupaten Rembang tersebut.

Bahkan, para mahasiswa tersebut juga sempat memblokade jalan Pantura yang terletak di Kabupaten Rembang tersebut.

Menanggapi aksi tersebut, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Rembang, Ridwan mengatakan pihaknya mengikuti keinginan para mahasiswa yang tetap mau beraudiensi di depan kantor DPRD.

Sebab, dirinya juga tidak mengizinkan para demonstran untuk memasuki gedung wakil rakyat tersebut.

"Jadi intinya dialog dilakukan di sini semaksimal mungkin, dan tidak boleh masuk ke gedung DPRD," ujar dia di hadapan para demonstran.

Setelah melakukan dialog dan para mahasiswa tersebut menyampaikan aspirasinya, Ridwan berjanji akan meneruskannya ke Presiden Joko Widodo ataupun Ketua DPR RI Puan Maharani.

"Aspirasi kalian akan kami teruskan ke Presiden dan Ketua DPR RI, sepakat dengan itu ya," ujar Ketua DPC PDIP Kabupaten Rembang tersebut, yang kemudian diiyakan oleh para demonstran.

Aksi mahasiswa tersebut juga disambut oleh Bupati Rembang Abdul Hafidz, Ketua DPRD Kabupaten Rembang Supadi hingga Kapolres Rembang AKBP Dandy Ario Yustiawan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic' di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic" di Kabinet, Gibran: Saya Tak Tahu Siapa

Regional
Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Saat Penjual Siomay di Semarang Curi 675 Celana Dalam...

Regional
Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Eks Pejabat BUMD Cilegon Jadi Tersangka Korupsi Jalan Pelabuhan Rp 7 Miliar

Regional
Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Jembatan Gantung Ngembik Magelang Dibongkar Lusa, Warga Bisa Lewat Jalur Alternatif Ini

Regional
Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Anggota Geng Motor Pembacok Pelajar SMA Terancam 15 Tahun Penjara

Regional
Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Rawan Terdampak Longsor, Warga Wolotopo Timur Ende Akan Direlokasi

Regional
Soal 'Presidential Club', Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Soal "Presidential Club", Gibran: Untuk Menyatukan Mantan Pemimpin

Regional
Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Niatnya Berkonsultasi dengan Megawati Dinilai Tak Tepat, Gibran Buka Suara

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Awal Mula Perkenalan Suami di Cianjur Nikahi Istri yang Ternyata Laki-laki

Regional
Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Kesal Kakinya Terinjak, Pemuda di Mamuju Tikam Seorang Pria

Regional
Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Bertemu Pj Gubernur Jateng, Bupati Arief Minta Ruas Jalan Provinsi di Blora Diperbaiki

Regional
Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Pengerjaan 14 Proyek Perbaikan Jalan di Kebumen Dikebut, Mana Saja?

Regional
Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Kerangka Manusia Berpeci di Jalur Pendakian Gunung Slamet Berjenis Kelamin Laki-laki, Usianya 25 Tahun

Regional
7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

7 Pemuda Pemerkosa Remaja 15 Tahun di Babel Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com