Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Balikpapan Direndam Banjir, Banyak Lansia Terjebak di Dalam Rumah

Kompas.com - 25/08/2022, 11:53 WIB
Ahmad Riyadi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

BALIKPAPAN, KOMPAS.com - Hujan deras yang melanda Kota Balikpapan sejak Rabu malam (24/8/2022) mengakibatkan sejumlah kawasan terendam banjir.Kondisi tersebut melumpuhkan akses dan aktivitas warga.

Ini seperti yang terjadi di Jalan MT Haryono tak jauh dari Rumah Sakit Siloam dan KFC. Akses sepanjang jalan ini lumpuh total.

Beberapa pekerja pun terjebak di tempat kerjanya dan hanya bisa menunggu air surut.\

Baca juga: Sejumlah Wilayah di Kota Balikpapan Tergenang Banjir

"Saya sudah satu jam lebih mas, masih di lantai dua tempat kerja saya ini di MT Haryono," kata Sahrul, salah seorang pekerja makanan cepat saji.

Banjir parah juga melanda pemukiman Gang Mufakat 1 dan 2. Di lokasi ini banjir sudah setinggi satu meter atau sepinggang orang dewasa. Banjir bahkan belum mereda hingga pagi ini (25/8/2022).

"Minta tolong nah mas, air sudah masuk tinggi, barang di rumah sementara diberesin yang bisa ditaruh di tempat tinggi," ujar Okta, warga Gang Mufakat ini.

Sementara itu banjir di kawasan Pasar Baru tepatnya RT 011 Jalan Bukit Niaga, terdapat lansia bersama keluarganya yang terjebak di dalam rumah. Selain itu banjir juga merusak perabotan dan pakaian yang ada.

"Minta tolong, di rumah saya banjir tinggi. Saya dan nenek saya terjebak di dalam rumah. Tolong bisa dikabarkan ke Basarnas kah, barang di dalam sudah berantakan karena banjir," lapor Oktaviana, warga RT 011 Pasar Baru itu.

Bahkan akibat banjir yang cukup tinggi ini, mobil warga di Perumahan Borneo Paradiso, Balikpapan Selatan ini hanyut hingga nyungsep ke bendali.

"Tolong nah, mobil derek mohon untuk bantu evakuasi. Ini ada satu mobil warga masuk sungai (bendali)," tutur Akbar, salah seorang relawan.

Menyikapi hal tersebut, Kepala Basarnas Kaltim Melkianus Kotta mengatakan pihaknya telah menerjunkan personelnya di beberapa titik banjir untuk melakukan evakuasi warga.

Kebanyakan dari mereka adalah lansia yang terjebak di dalam rumah dan butuh evakuasi. Seperti di kawasan Jalan Beller, sejumlah lansia dievakuasi petugas dengan menggunakan perahu karet hingga pelampung.

"Dari pukul 03.30 Wita tim Basarnas melakukan proses evakuasi hingga pukul 08.50 Wita," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com