Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pilu Bocah 12 Tahun Diperkosa 5 Pemuda di Tomohon, Ditemukan Ayah Tergeletak di Teras Rumah

Kompas.com - 25/08/2022, 11:31 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Bocah 12 tahun di Kota Tomohon, Sulawesi Utara ditemukan tergeletak di teras rumah rekannya oleh sang ayah pada Selasa (23/8/2022) malam.

Kepada sang ayah, korban bercerita jika ia telah diperkosa oleh 5 pemuda. Sang ayah pun melaporkan peristiwa yang dialami anaknnya ke kantor polisi.

Tak menunggu lama, polisi pun langsung mengamankan 5 pelaku yakni AK (20), VL (19), JM (25), C (17) dan V (16).

AK adalah pemilik rumah tempat korban ditemukan tergeletak.

Baca juga: 5 Pemuda di Tomohon Sulut Ditangkap Usai Cabuli Gadis 12 Tahun Secara Bergantian

Dicekoki miras dan diperkosa saat tak sadarkan diri

Pemerkosaan tersebut berawal saat pelaku datang ke rumah pelaku AK pada Selasa (23/8/2022) pukul 04.00 WIB.

Saat itu korban diajak dua temannya yakni M dan T. M datang untuk menemui pacarnya, VL.

Di rumah AK, sudah ada empat pelaku lainnya. Salah satu pelaku kemudian membeli minuman keras.

Para pelaku kemudian minum miras hingga mabuk. Tak lama, M dan T memutuskan pulang, sementara korban masih di rumah AK.

Selaa siang sekitar pukul 13.00 Wita, para pelaku kembali pesta miras dan memaksa korban bergabung.

Baca juga: Bocah SD di Kupang Nyaris Diperkosa Penjual Ikan Keliling, Sempat Diancam Pakai Pisau

Korban sempat menolak, namun ia tak berdaya saat dicekoki miras hingga mabuk oleh para pelaku.

Dalam keadaan tak sadar, ia diperkosa bergilir oleh 5 orang. Pelaku yang pertama kali memperkosa korban ada VL.

Lalu pemerkosaan terus dilakukan AK, V dan C. Sementara pelaku yang terakhir adalah JM.

"Saat itu korban diajak untuk ikut pesta miras bersama di rumah AK. Di saat sudah mabuk, korban lantas diduga dicabuli secara bergantian oleh para terduga pelaku. Setelah itu korban dibiarkan di teras rumahnya AK dalam kondisi lemas," jelas Kabid Humas Polda Sulawesi Utara Kombes Pol Jules Abraham Abast, Rabu (24/8/2022).

Baca juga: Bocah 9 Tahun Tewas Usai Diperkosa oleh Tetangga, Sang Ayah Histeris Lihat Kondisi Anaknya

Tak lama kemudian datang ayah korban dan membawa korban yang sudah lemas tak berdaya pulang ke rumah.

"Dalam perjalanan pulang, korban meceritakan semua kejadian kepada ayahnya. Ayah korban kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tomohon," kata Jules.

Polisi pun langsung bergerak cepat mengamankan para pelaku pemerkosaan di tempat yang berbeda.

Kini kelima pemuda tersebut sudah berada di Mako Polres Tomohon untuk diperiksa lebih lanjut.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Skivo Marcelino Mandey | Editor : Khairina), Tribun Manado

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jawa Tengah Masuki Musim Kemarau, Berikut Imbauan BMKG soal Ancaman Kekeringan...

Jawa Tengah Masuki Musim Kemarau, Berikut Imbauan BMKG soal Ancaman Kekeringan...

Regional
Tiga Kader PDI-P Ambil Formulir Pendaftaran Cabup Sukoharjo, Ada Etik Suryani, Agus Santoso, dan Danur Sri Wardana

Tiga Kader PDI-P Ambil Formulir Pendaftaran Cabup Sukoharjo, Ada Etik Suryani, Agus Santoso, dan Danur Sri Wardana

Regional
Kronologi Kaburnya Tahanan Lapas Klaten

Kronologi Kaburnya Tahanan Lapas Klaten

Regional
Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Pilkada Banyumas, PDI-P Buka Pintu Koalisi dengan Partai Lain

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

[POPULER NUSANTARA] Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WN Malaysia | Kerangka Manusia Berpeci di Gunung Slamet

Regional
Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Polisi Masih Buru Pembuang Bayi dalam Ember di Semarang

Regional
Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Penuturan Eks Anggota OPM yang Kembali ke NKRI: Ingin Perbaiki Keluarga dan Kehidupan

Regional
Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Oknum HRD di Halmahera Selatan Diduga Pakai Data 45 Karyawan untuk Pinjol

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Selasa 7 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com