Bendera Merah Putih Berkibar di Pulau Sepatang, Pulau Terluar di Provinsi NTB

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com - Memperingati hari ulang tahun ke-77 Republik Indonesia, bendera Merah Putih akan dikibarkan di Pulau Sepatang yang sebelumnya dikabarkan diklaim Australia.

Pulau Sepatang secara administratif masuk dalam Dusun Panggang, Desa Buwun Mas, Kecamatan Sekotong, Lombok Barat.

Baca juga: Kami Akan Pertahankan Pulau Sepatang di NKRI, Agar Tak seperti Kepulauan Sipadan dan Ligitan

Kapolres Lombok Barat AKBP Wirasto Adi Nugroho memimpin langsung pengibaran bendera Merah Putih itu.

Wirasto mengatakan, pengibaran bendera Merah Putih dilakukan untuk menumbuhkan rasa cinta terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di pelosok.

“Untuk menumbuhkan semangat nasionalisme Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), terhadap masyarakat dan penduduk yang ada di Dusun Panggang. Sekaligus menyambut atau memeriahkan HUT Kemerdekaan RI ke-77 Polres Lombok Barat,” ungkap Wirasto dalam keterangan tertulis, Sabtu (13/8/2022).

Upacara pengibaran bendera Merah Putih dilakukan personel Polres Lombok Barat bersama siswa SDN 13 Buwun Mas, guru, dan personel Polsek Sekotong.

Sejumlah masyarakat perwakilan Dusun Panggang juga dengan khidmat mengikuti upacara bendera itu. Bendera Merah Putih yang dibentangkan juga berukuran besar.

“Dalam rangka memperingati hari ulang tahun kemerdekaan ke-77 Republik Indonesia dan menggugah semangat patriotisme serta jiwa kebangsaan. Sesuai dengan tema besar peringatan yakni pulih lebih cepat, bangkit lebih kuat,” jelasnya.

Wirasto mengaku mendapat dukungan dari masyarakat untuk menjaga pulau yang diberi nama Shopia Lousia oleh masyarakat Australia itu. Pulau Sepatang merupakan pulau terluar di NTB.

Kepala Dusun Panggang M Nasir mengucapkan terima kasih kepada Polres Lombok Barat.

“Terima kasih, terutama kepada Polres Lombok Barat yang turut berpartisipasi bersama karang taruna di dusun sepatang,” kata Nasir.

Baca juga: Pantai Senggigi Kembali Ramai Setelah Pandemi, Sejumlah Event Siap Digelar

Menurutnya, tujuannya untuk mewujudkan pulau terluar ini lebih maju di masa depan.

“Harapannya mewujudkan pulau terluar ini supaya kedepannya lebih maju dan untuk akses jalan ini biar maju juga,” kata Nasir.