Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pabrik Sawit di Mukomuko Bengkulu Tutup, Ternyata Terkait Harga Tandan Buah Segar

Kompas.com - 11/07/2022, 16:38 WIB
Gloria Setyvani Putri

Editor

Sumber Antara

MUKOMUKO, KOMPAS.com - PT Sentosa Sejahtera Sejati, pabrik minyak kelapa sawit di Mukomuko, Bengkulu berhenti mengolah tandan buah segar kelapa sawit karena belum ada penjualan minyak sawit atau crude palm oil (CPO) keluar daerah Mukomuko.

Hal ini disampaikan Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mukomuko, Provinsi Bengkulu Apriansyah.

"PT Sentosa Sejahtera Sejati sama sekali tidak ada penjualan dan sudah tutup selama satu bulan," ungkap Apriansyah seperti dikutip Antara, Senin (11/7/2022).

Ia mengatakan hal itu menanggapi turunnya harga pembelian tandan buah segar kelapa sawit oleh sembilan dari 10 pabrik minyak kelapa sawit yang tersebar di 15 kecamatan. 

Harga pembelian tandan buah segar kelapa sawit tersebut di bawah Rp 1.000 per kilogram, dengan harga tertinggi Rp 900.

Baca juga: 2 Perusahaan Sawit di Belitung Timur Diduga Rambah Hutan, Belum Bisa Diusut Polisi

Ia menjelaskan, PT Sentosa Sejahtera Sejati berhenti beroperasi mengolah tandan buah segar kelapa sawit karena sejumla alasan. Selain belum adanya penjualan CPO atau minyak sawit, tangki penampungan sawit milik perusahaan juga penuh.

Sehingga manajemen PT Sentosa Sejahtera Sejati memutuskan untuk tidak membeli TBS kelapa sawit milik petani di daerah ini.

Ia berharap, setelah ini PT Sentosa Sejahtera Sejati kembali beroperasi mengolah tandan buah segar kelapa sawit milik petani di daerah ini.

Sedangkan sembilan pabrik minyak kelapa sawit lainnya masih tetap beroperasi normal dengan menerima tandan buah segar kelapa sawit yang dijual oleh masyarakat petani di daerah ini.

Sembilan pabrik ini tidak membatasi jumlah pembelian TBS kelapa sawit petani, meskipun penjualan CPO dari daerah ini terbatas.

Baca juga: Kasus Suap Izin Perkebunan Sawit, Mantan Bupati Kuansing Dituntut 8,5 Tahun Penjara

Menurut dia, dengan kondisi seperti sekarang ini kemungkinan pabrik memilih untuk tetap membeli TBS kelapa sawit milik petani setempat dengan harga lebih murah dibandingkan sebelumnya.

Bahkan harga pembelian TBS kelapa sawit oleh semua pabrik minyak kelapa sawit yang tersebar di sejumlah wilayah daerah ini di bawah Rp 1.000 per kg.

Sementara itu, harga terendah tandan buah segar kelapa sawit di PT Sapta Sentosa Jaya Abadi sebesar Rp 750 per kg dan harga tertinggi di PT Gajah Sakti Sawit sebesar Rp 900 per kg.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com