Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Identitas 23 TKI Korban Selamat dalam Insiden Kapal Tenggelam di Batam, 7 Orang Belum Ditemukan

Kompas.com - 18/06/2022, 19:57 WIB
Hadi Maulana,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – Tujuh Pekerja Migran Indonesia (TKI) ilegal yang mengalami musibah kapal tenggelam di Batam tepatnya di perairan Nongsa, Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (16/6/2022), belum ditemukan. Padahal saat ini telah memasuki hari kedua pencarian.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang, Slamet Riyadi mengatakan, kapal yang ditumpangi para TKI ilegal tersebut menabrak kayu hingga akhirnya terbalik dan tenggelam.

Saat peristiwa terjadi, kapal mengangkut 30 orang TKI ilegal.

“Tujuh orang masih dilakukan pencarian dan 23 orang yang berhasil diselamatkan,” kata Riyadi melalui telepon, Sabtu (17/6/2022).

Baca juga: Kapal Pengangkut PMI Ilegal Asal NTB Tenggelam, Gubernur Zulkieflimansyah: Kita Sudah Maksimal Mencegah

Dalam pencarian pada hari kedua, Riyadi mengatakan, pencarian melibatkan kru SAR, Lanal Batam, Polair Polda Kepri, KSOP Batam, Bakamla, tim Bea Cukai, tim BP2MI, dan nelayan sekitar.

“Tim kami dengan KN SAR Purworejo 101 dan tim rescue Pos SAR Batam,” terang Riyadi.

Riyadi menjelaskan, lokasi pencarian masih difokuskan di sekitar perairan Pulau Putri.

“Hasil masih nihil. Namun tim tetap berjibaku melakukan operasi SAR terhadap para korban. Semoga ditemukan dalam keadaan selamat,” tutur Riyadi.

Baca juga: Kapal yang Angkut 30 TKI Ilegal Tenggelam di Batam, Warga Lapor ke Disnakertrans NTB

Riyadi mengaku masih belum mengetahui identitas tujuh orang TKI yang masih belum ditemukan.

Sedangkan untuk 23 TKI yang berhasil diselamatkan, yakni:

1. Danil beralamat Jiken, Rarang tengah, Terara.

2. Masrin beralamat Jiken, Rarang tengah, Terara.

3. Suardi beralamat Seganteng, Rarang selatan, Terara.

4. M. Jefri tinggal di Padak Selatan, Padak Guar, Sambelia.

Baca juga: Kapal Pengangkut PMI Ilegal Asal NTB Tenggelam, Gubernur Zulkieflimansyah: Kita Sudah Maksimal Mencegah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com