Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Lagi Jual Tiket On The Spot, Pelabuhan Bakauheni Dikonsep Seperti Bandara

Kompas.com - 09/05/2022, 21:59 WIB
Tri Purna Jaya,
Khairina

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Sistem ticketing Pelabuhan Bakauheni akan mengadaptasi konsep bandara.

Tidak akan ada lagi penjualan tiket on the spot di pelabuhan.

Direktur Utama ASDP Indonesia Ira Puspadewi mengatakan, konsep ini akan mengadaptasi sistem ticketing bandara dan stasiun kereta api.

Baca juga: Arus Balik di Pelabuhan Bakauheni Lancar, Ini Analisis Pakar Transportasi

Menurutnya, sebagai salah satu moda transportasi utama pelayaran ada kesamaan dengan moda transportasi lain.

"Di industri transportasi ada manifes penumpang, itu kenapa saat menyeberang penumpang harus mengisi data diri," kata Ira di Pelabuhan Bakauheni, Senin (9/5/2022).

Kemudian tidak akan ada lagi penjualan tiket on the spot di pelabuhan.

"Jadi seperti di bandara, penumpang baru boleh masuk jika sudah membeli tiket," kata Ira.

Baca juga: Hari Terakhir Libur Lebaran, 122.662 Pemudik Kembali dari Sumatera via Pelabuhan Bakauheni

Ira menambahkan, pengelola penyeberangan juga akan memberlakukan penumpang datang minimal dua jam sebelum jadwal keberangkatan yang dipilihnya.

"Ini juga sama seperti bandara, ke depannya kita akan memberlakukan seperti itu," kata Ira.

Menurut Ira, sebenarnya hal ini sudah dilakukan seperti itu.

"Tapi karena Lebaran ini adalah transisi, dan kami melihatnya sebagian besar masyarakat memang tidak pulang 2 tahun terakhir dan baru tahu sistemnya online, kami berikan toleransi selama masa ini," kata Ira.

Ke depan, khususnya angkutan Lebaran akan diberlakukan aturan pengguna jasa harus datang sesuai dengan waktu yang tertera di tiket untuk datang ke pelabuhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com