Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencarian 8 Penumpang Speedboat yang Hilang di Laut Maluku Diperpanjang 3 Hari

Kompas.com - 31/03/2022, 10:29 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

AMBON,KOMPAS.com - Tim SAR gabungan memperpanjang operasi pencarian terhadap delapan penumpang speedboat yang tenggelam dan hilang di laut Seram, Maluku selama tiga hari ke depan.

Perpanjangan operasi pencarian dilakukan setelah seminggu lamanya tim SAR tidak juga menemukan para korban hilang.

Kepala Basarnas Ambon Mustari mengatakan, perpanjangan operasi pencarian dilakukan setelah Basarnas bersama unsur SAR lainnya melakukan evaluasi dan berkoordinasi dengan Pemerintah Kabupaten Seram Bagian Timur dan para keluarga korban.

Baca juga: Basarnas Kerahkan Pesawat untuk Cari 8 Korban Speedboat Tenggelam di Maluku

"Setelah dievaluasi bersama Pemkab Seram Bagian Timur dan keluarga korban, maka Basarnas Ambon kembali memperpanjang operasi SAR selama tiga hari terhadap speedboat nahas tersebut," ungkap Mustari kepada wartawan, Kamis (31/3/2022).

Dia menjelaskan, sesuai dengan Standar Operasional Prosedur (SOP) Basarnas, operasi SAR maksimal dilaksanakan selama 7 hari pencarian.

Selanjutnya operasi SAR bisa diperpanjang atau dihentikan sesuai kondisi dan situasi di lapangan.

Mustari mengatakan pada operasi SAR hari ke-7 kemarin, tim SAR gabungan telah mencari dengan menyisir bagian utara dan selatan di sepanjang perairan tenggelamnya speedboat.

"Namun upaya tim SAR tidak juga membuahkan hasil sehingga hasil evaluasi diputuskan perpanjangan pencarian selama tiga hari lagi," ujarnya.

Baca juga: 3 Hari Pencarian Korban Speedboat Tenggelam di Maluku, 8 Penumpang Belum Ditemukan

Adapun dalam pencarian hari ini tim SAR gabungan kembali mengerahkan tiga unit kapal yakni KN SAR Abimanyu, kapal patroli PAUS milik PSDKP dan KRI TNI AL serta longboat nelayan.

Untuk diketahui, speedboat yang mengangkut 13 orang penumpang tenggelam di antara Perairan Pulau Bam dan Pulau Teor Kabupaten Seram Bagian Timur, Maluku pada Rabu (23/3/2022).

Dalam insiden itu, lima orang ditemukan selamat, sedangkan delapan penumpang lainnya dinyatakan hilang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com