Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrak Gundukan Tanah, Pasutri di Bintan Alami Kecelakaan Tunggal, Istri Meninggal

Kompas.com - 24/03/2022, 21:10 WIB
Elhadif Putra,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BINTAN, KOMPAS.com - Seorang wanita di Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) meregang nyawa setelah mengalami kecelakaan lalu lintas, Rabu (23/3/2022) malam.

Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Selat Bintan II, Desa Ekang Anculai, Kecamatan Teluk Bintan, Kabupaten Bintan, sekira pukul 20.00 WIB.

Saat kejadian, korban yang bernama Eko Setyorini (39) dibonceng oleh suaminya Ahmad Kolil (46) menggunakan sepeda motor Yamaha Mio Soul, dengan nomor polisi BP 5089 PB.

Baca juga: Dikejar Polisi Usai Curi Motor, Begal di Lampung Tewas Setelah Terlibat Baku Tembak

Kasatlantas Polres Bintan AKP Kartijo mengatakan, sepeda motor yang dinaiki pasangan suami istri (pasutri) tersebut melaju ke arah Selat Bintan.

"Kedua korban berangkat dari rumahnya ke arah Selat Binta," kata Kartijo yang dikonfirmasi melalui telepon, Kamis (24/3/2022).

Ketika berada di jalan lurus, Ahmad menabrak gundukan tanah merah yang masuk ke badan jalan.

Diduga sepeda motor melaju cukup kencang. Akibatnya Ahmad tidak dapat mengendalikan laju kendaraan dan menyebabkan kedua penumpang terpental ke jalan raya.

Kedua korban mengalami luka berat di bagian kepala.

"Suami istri ini tidak menggunakan helm," sebut Kartijo.

Warga yang sedang berada di lokasi melarikan pasutri itu ke RSUD Engku Haji Daud (EHD) Tanjunguban, Kabupaten Bintan.

Namun sayangnya nyawa sang istri tak terselamatkan. Ia meninggal dunia saat dibawa ke rumah sakit. Sedangkan Ahmad hingga saat ini masih tak sadarkan diri.

Baca juga: Kecelakaan Tunggal, Pengemudi Sepeda Motor Jatuh dan Tewas Setelah Membentur Trotoar di Duren Sawit

Atas kejadian ini, Kartjo mengimbau agat pengguna jalan raya dapat berhati-hati dan menggunakan kelengkapan berkendara.

"Salah satunya gunakan helm saat berkendara. Utamakan keselamatan berkendara," pesan Kartijo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Regional
Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Regional
Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Regional
Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com