Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10.000 Tiket Kelas Festival MotoGP Mandalika Habis Terjual

Kompas.com - 18/03/2022, 14:42 WIB
Fitri Rachmawati,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

MANDALIKA, KOMPAS COM - Sebanyak 10.000 tiket kelas festival MotoGP Mandalika ludes terjual.

Tiket kelas festival yang dijual kisaran harga Rp 100.000 hingga Rp 200.000 ini habis sejak Rabu (16/3/2022). 

"Sudah habis semua, tidak ada lagi sisanya. Dua hari yang lalu, Rabu, tiket tribun festival habis,"  kata Sadimin, Staf Ahli Gubernur NTB Bidang Ekonomi, Keuangan, Infrastruktur, dan Pembangunan kepada Kompas.com, Jumat (18/3/2022).

Baca juga: Menhub: Kurang Lebih 100 Penerbangan Akan Tiba di Lombok Selama MotoGP Mandalika

Sementara untuk tiket hari ketiga atau final race sudah habis sejak 12 Maret lalu. 

Sadimin menjelaskan, untuk setiap penjualan tiket ditambahkan biaya administrasi seharga Rp 10.000. 

Untuk hari pertama tiket yang dijual seharga Rp 110.000. Kemudian untuk tiket hari kedua dijual Rp 160.000, dan paket hari kedua serta ketiga seharga Rp 245.000.

"Penjualan tiket dilakukan oleh PT Gerbang NTB Emas (GNE), perusahaan daerah Pemda NTB. Kita kan nggak punya tenaga, kita serahkan ke perusahaan daerah," ucapnya. 

Sadimin menuturkan, Pemprov NTB sempat hendak meminta tambahan tiket pihak ITDC selaku pengelola melihat animo masyarakat yang cukup besar untuk menonton MotoGP Mandalika. 

Namun rencana itu batal karena penyelenggara menjual dengan harga tinggi sebesar Rp 300.000.

"Saya tidak jadi, tidak berani nanti dikira kita yang ambil untung, saya nggak berani," tuturnya.

Baca juga: 50 Dokter Spesialis Diterjunkan Selama Ajang MotoGP 2022

Dia juga membantah desas-desus mobilisasi PNS untuk membeli tiket MotoGP.

Menurutnya tak ada pemaksaan pada PNS atau ASN untuk membeli tiket.

"Bagaimana mau maksa, orang tiketnya saja masih kurang atau habis," ungkapnya.

Dari pantauan Kompas.com, kelas festival berupa gundukan tanah dan penonton bisa membawa tiket dan kursi sendiri.

Keistimewaan tribun ini penonton bisa melihat tikungan 5, 6 dan 7 dengan jelas, apalagi berhadapan langsung dengan bukit 360 yang akan menampung 900 orang penonton dari perusahaan. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Regional
7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

Regional
Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Regional
Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com