Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepeda Motor yang Hilang Diantar ke Rumah, Driver Ojol Bersujud di Kaki Kapolsek

Kompas.com - 15/03/2022, 16:33 WIB
Dian Ade Permana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Muhammad Ilham, warga Dusun Krajan, Desa Brongkol, Kecamatan Jambu Kabupaten Semarang tak kuasa menahan haru.

Dia bahkan sampai bersujud syukur di kaki Kapolsek Bandungan Polres Semarang Iptu Ari Parwanto.

Ilham merasa bahagia karena sepeda motor yang sehari-hari digunakannya untuk mencari nafkah telah kembali.

Baca juga: Rumah Polisi di Tuban Dibobol Maling, 2 Sepeda Motor Hilang

Honda Vario H 4894 ARC miliknya dibegal pada 14 November 2021 di daerah obyek wisata Celosia Bandungan. Selain sepeda motor, dia juga kehilangan ponsel.

Ilham yang masih berstatus mahasiswa, sehari-hari juga bekerja sebagai driver ojek online.

"Terima kasih pak polisi semua, sepeda motor saya telah kembali. Ini juga diantar sampai ke rumah oleh polisi," ujarnya, Selasa (15/3/2022).

Kapolsek Bandungan Iptu Ari Parwanto menyerahkan sepeda motor milik korban begalKOMPAS.com/Dian Ade Permana Kapolsek Bandungan Iptu Ari Parwanto menyerahkan sepeda motor milik korban begal

Ilham yang ditemani beberapa driver ojek online, mengaku tak menyangka sepeda motor miliknya bisa kembali.

"Sebetulnya sudah pasrah, tapi berkat kerja keras polisi, akhirnya sepeda motor ini bisa kembali pulang," paparnya sembari terisak.

Baca juga: 14 Kepala Puskesmas di Bintan Kembalikan Uang Korupsi Insentif Nakes, Total Rp 2,1 Miliar

Orangtua Ilham, Suratmin juga meneteskan air mata saat mendampingi anaknya menerima sepeda motor yang sempat hilang tersebut.

"Saya tidak mungkin membalas semua kebaikan dan kerja keras polisi yang sudah jerih payah mengungkap kasus yang menimpa anak saya dan mengantar sepeda motornya ke rumah," katanya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Tujuan Pria di Semarang Curi dan Timbun Ratusan Celana Dalam Perempuan

Regional
Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Banjir Rob Demak, Kerugian Petambak Ikan Capai 14 Miliar Setahun Terakhir

Regional
Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Sebelum Meninggal, Haerul Amri Keluhkan Mata Perih dan Kebas

Regional
Bukan Fenomena 'Heat Wave', BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Bukan Fenomena "Heat Wave", BMKG Sebut Panas di Jateng Disebabkan Hal Ini

Regional
301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

301 KK Warga Desa Laingpatehi dan Pumpente di Pulau Ruang Akan Direlokasi, Pemprov Sulut: Mereka Siap

Regional
Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Jumlah Siswa Tak Sebanding dengan Sekolah, Mbak Ita Akan Tambah 3 SMP pada 2025

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com