Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3.472 Personel TNI-Polri Diterjunkan Amankan MotoGP Mandalika

Kompas.com - 09/03/2022, 15:01 WIB
Idham Khalid,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

LOMBOK TENGAH, KOMPAS.com - Sebanyak 3.472 personel gabungan TNI-Polri diterjunkan untuk mengamankan perhelatan MotoGP di Sirkuit Mandalika pada 18-20 Maret mendatang. 

"Sebanyak 3.472 personel petugas gabungan dari TNI-Polri dan stakeholder terkait diterjunkan," kata Kapolda NTB Irjen Pol Djoko Poerwanto usai menghadiri acara Final Check Meeting MotoGP, Selasa (8/3/2022).

Diterangkan Djoko, sebagian personel yang diterjunkan itu ada yang diambil dari BKO Mabes Polri.

Baca juga: Kapolda NTB: Tidak Boleh Ada yang Mengganggu Event MotoGP Mandalika

Menurutnya, konsep pengamanan, pengaturan kedatangan penonton, serta rekayasa lalu lintas saat ajang MotoGP berlangsung masih bersifat dinamis dan dapat berubah tergantung situasi dan kondisi. 

Djoko mencontohkan, jika terjadi huru-hara atau ada pihak yang ingin merusak jalannya acara, pihaknya sudah menyiapkan strategi khusus bagi pelaku sesuai aturan hukum yang berlaku.

Ia berharap, semua pihak melibatkan diri dalam menjaga event MotoGP Mandalika demi nama baik Indonesia.

"Selaku tuan rumah gelaran MotoGP Mandalika, NTB harus bangga, karena tidak semua provinsi ada event sebesar MotoGP," kata Djoko.

Baca juga: Ini Rute Penonton MotoGP yang Datang dari 2 Pelabuhan di Lombok Barat

Dia berharap, bukan hanya TNI-Polri saja yang mengamankan Event ini, melainkan pemerintah dan masyarakat yang ada di NTB juga turut terlibat.

"Mari kita bekerja sama dengan baik untuk menciptakan Kamtibmas aman dan tentram saat event MotoGP di Mandalika," kata Djoko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com