Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Kematian akibat Covid-19 di Solo dalam 10 Hari Terakhir Capai 31 Orang, Ada yang Belum Divaksin dan Miliki Komorbid

Kompas.com - 05/03/2022, 06:20 WIB
Labib Zamani,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Kasus kematian akibat Covid-19 di Solo, Jawa Tengah dalam 10 hari terakhir mencapai 31 orang.

Jumlah tersebut terhitung dari mulai tanggal 22 Februari 2022 hingga 4 Maret 2022.

Rinciannya adalah pada 22 Februari 2022 ada dua kasus, 23 Februari 2022 ada satu kasus, 24 Februari 2022 ada tiga kasus, 25 Februari 2022 ada tiga kasus, 26 Februari 2022 ada lima kasus.

Baca juga: Sebaran Covid-19 di Kaltara, 9 Pasien Terkonfirmasi Omicron dan 2 Kasus Kematian

Kemudian pada 27 Februari 2022 ada dua kasus, 28 Febaruari 2022 ada dua kasus, 1 Maret 2022 ada tiga kasus, 2 Maret 2022 nol kasus, 3 Maret 2022 ada tiga kasus dan 4 Maret 2022 ada tujuh kasus.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Solo, Siti Wahyuningsih mengatakan, beberapa kasus kematian akibat Covid-19 karena belum melaksanakan vaksinasi.

Selama ini, pihaknya tidak pernah kurang meminta masyarakat yang belum vaksin Covid-19 untuk segera mengikuti program vaksinasi.

"Beberapa yang meninggal belum vaksin. Padahal kita itu (Solo) tidak pernah kurang-kurang (jemput bola) pakai bus, ke kelurahan, ruang-ruang vaksinasi banyak. Semua faskes di Solo melayani vaksinasi," kata Ning dihubungi wartawan di Solo, Jawa Tengah, Jumat (4/3/2022).

Ning menambahkan dari jumlah kasus kematian hampir 50 persennya belum vaksinasi.

Sebagian sudah divaksin, tetapi memiliki penyakit bawaan (komorbid) seperti hipertensi, diabetes militus, jantung dan gagal ginjal.

"Penyakit ini memang perlu diwaspadai," kata dia.

Lebih jauh, Ning menyampaikan, kasus harian Covid-19 di Solo mulai menurun dalam tiga hari terakhir. Kemudian pasien positif Covid-19 yang sebelumnya menjalani isolasi mandiri banyak yang sembuh.

"Kita berharap karena dulukan 10 hari terakhir kasusnya tinggi terus. (Pasien) tanpa gejala 10 hari sembuh. Kecuali yang bergejala," ungkap Ning.

Baca juga: Ada 1 Kasus Kematian, Nunukan Jadi Zona Oranye Covid-19

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

8 Orang di Dompu Dilarikan ke Puskesmas Usai Digigit Anjing Diduga Rabies

Regional
Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Kapal Terbakar dan Terdampar di Wakatobi, Polisi: Kami Sudah Menghubungi Owner-nya

Regional
Ini Daftar 90 Caleg DPRD Kabupaten Serang dan Cilegon Terpilih

Ini Daftar 90 Caleg DPRD Kabupaten Serang dan Cilegon Terpilih

Regional
Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, 'Sparepart' Dibongkar lalu Dijual

Siswa SMP di Aceh Curi Sepeda Motor Polisi, "Sparepart" Dibongkar lalu Dijual

Regional
Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Presiden Jokowi Cek Harga Sembako Saat Kunjungi Pasar Seketeng Sumbawa

Regional
Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Copot Pegawai yang Terlibat Perdagangan Satwa Ilegal di Kalimantan, Bea Cukai: Ini Tidak Terkait Instansi

Regional
Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Janjikan Rp 200.000 ke Pemilih, Caleg di Dumai Divonis 8 Bulan Penjara

Regional
Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Sah! Ini Daftar Nama Anggota DPRD Kabupaten Purworejo 2024-2029

Regional
Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Hakim Tolak Gugatan Wanprestasi Almas Tsaqibbirru kepada Gibran

Regional
Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Gelora Tak Ingin PKS Gabung Koalisi Prabowo, Gibran: Keputusannya Tunggu Pak Presiden Terpilih

Regional
Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Sukseskan PON 2024, Pemprov Sumut Manfaatkan TI untuk Pendaftaran hingga Logistik

Regional
2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

2 Caleg PDI-P Magelang Mengundurkan Diri meski Terpilih Pemilu, Siapa Mereka?

Regional
Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Daftar 100 Caleg DPRD Banten Terpilih Hasil Pemilu 2024

Regional
Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Bupati dan Wabup Daftar Pilkada Ogan Ilir 2024 di 7 Partai Politik

Regional
Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Saat Pratama Arhan Kembali Tersenyum Usai Indonesia Ditekuk Uzbekistan...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com