Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang MotoGP, Capaian Vaksinasi di NTB Ditarget 80 Persen

Kompas.com - 23/02/2022, 09:36 WIB
Idham Khalid,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MATARAM, KOMPAS.com - Vaksinasi di seluruh wilayah Provinsi Nusa Tengara Barat (NTB) digenjot menjelang perhelatan balap internasional MotoGP di Sirkuit Mandalika. Tidak hanya di Pulau Lombok, sejumlah daerah di Pulau Sumbawa juga melaksanakan percepatan vaksinasi.

Kepala Biro Operasional (Karo Ops) Polda NTB, Kombes Pol Imam Thabroni mengatakan, Polda NTB turun langsung ke daerah-daerah untuk membantu percepatan capaian vaksinasi itu. Sebelum MotoGP berlangsung, realisasi vaksinasi di Provinsi NTB ditarget mencapai 80 persen.

“Ini merupakan salah satu cara pemerintah guna memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19. Hal ini dilakukan untuk mewujudkan herd immunity atau kekebalan komunal,” kata Imam di lokasi vaksinasi di Kabupaten Bima, Selasa (22/2/2002).

Baca juga: KSAL Siap Amankan Perairan Bali dan Lombok Jelang MotoGP Mandalika

Dikatakannya, salah satu syarat penyelenggaraan event MotoGP di Pertamina Mandalika Internasional Street Circuit, sesuai Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) nomor 8 tahun 2022, yakni tercapainya 80 persen vaksinasi dosis satu dan dua di Provinsi NTB.

“Untuk mencapai target vaksin di Kabupaten dan Kota Bima adalah dengan kebersamaan antara TNI, Polri dan nakes, sehingga akan mampu mendongkrak capaian vaksin yang tinggi di Kabupaten dan Kota Bima,” ujarnya.

Supaya bisa mencapai target, vaksinasi harus dilakukan kepada 16.790 orang per hari.

"Untuk pencapaian target 80 persen capaian vaksinasi tersebut, satgas vaksinasi ditargetkan selama 14 hari minimal harus memvaksin 16.790 orang per hari,” kata Imam.

Baca juga: Evaluasi Tes Pramusim MotoGP, Sandiaga: Tidak Ada yang Perlu Dikhawatirkan

Imam mengatakan, dibutuhkan kerjasama dari semua pihak dalam rangka percepatan vaksinasi.

Imam juga mengimbau agar seluruh masyarakat tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

“Semoga dengan semua upaya yang kita lakukan, kita segera bisa keluar dari pandemi ini," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com