Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jelang Pembangunan Venue Piala Dunia U-20, Pedagang di Shelter Manahan Akan Dikosongkan

Kompas.com - 15/02/2022, 18:44 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Solo memastikan para pedagang di Kompleks Stadion Manahan, Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah, dapat kembali ke berjualan setelah pembangunan persiapan venue Piala Dunia U-20 pada 2023, mendatang.

Akan tetapi, selama perhelatan Piala Dunia U-20 nantinya, para pedagang dilarang untuk berjualan.

"Sudah disampaikan yang mewakili, hasilnya segera disosialisasikan (kepindahan), Terkait tutup selama pembangunan, tutup selama kegiatan Piala Dunia, dealnya (tutup) selesai sejak dulu, mereka siap menerima," jelas Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo, Heru Sunardi, kepada Kompas.com, Selasa (15/2/2022).

Baca juga: Overpass Manahan Solo Jadi Sasaran Vandalisme, Dicoret Tulisan HBD Vikaa

Direncanakan pembangunan akan berlangsung selama enam bulan. Pengosongan pedagang dari Stadion Manahan dimulai pada Mei 2022.

"Kemaren rencananya DPU (Dinas Pekerjaan Umum) mulai Mei 2022 digarap, cuma nanti jatuhnya lelang dan tanda tangan kapan itu (belum tau). Jadi dikosongkan sejak kontrak SPK (Surat Perintah Kerja) DPU," jelasnya.

Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo, Heru SunardiKOMPAS.COM/Fristin Intan Sulistyowati Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo, Heru Sunardi

"Jadi ukuran kita selaraskan dengan tempatnya dan kita tentukan sesuai kebutuhan pedagang," lanjutnya.

Nantinya, setelah kembali menepati sheltar di Stadion Manahan, Disdag Solo menjelaskan para pedagang tidak perlu penyediaan kursi dan meja.

Baca juga: Gibran Jamin Keamanan Pertandingan Persis Vs PSIM di Stadion Manahan

"Shelter Manahan hanya lantai 1, pedagang tidak harus menyediakan kursi meja, istilahnya kami siapakan kursi meja, sistemnya seperti Galabo Solo, mengunakan penanda," paparnya.

Lokasi Shelter Stadion Manahan berdiri dari kawasan sisi utara pintu masuk ke arah barat sampai di tikungan, berlanjut ke selatan sampai Pintu Tengah Stadion Manahan sampai Polresta Solo.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Manggara Timur, Pasangan Jalur Independen Yoseph Marto-Heremias Dupa Harus Perbaiki Syarat Dokumen Pencalonan

Pilkada Manggara Timur, Pasangan Jalur Independen Yoseph Marto-Heremias Dupa Harus Perbaiki Syarat Dokumen Pencalonan

Regional
Polisi di Pati Dipukuli Saat Acara Dangdutan, Awalnya Ingin Sampaikan Imbauan

Polisi di Pati Dipukuli Saat Acara Dangdutan, Awalnya Ingin Sampaikan Imbauan

Regional
Polisi NTT Memburu Pria yang Menawarkan Kerja Selundupkan WN China ke Australia dengan Bayaran Rp 20 Juta

Polisi NTT Memburu Pria yang Menawarkan Kerja Selundupkan WN China ke Australia dengan Bayaran Rp 20 Juta

Regional
Hendi Akan Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacagub Jateng ke PDI-P Siang Ini

Hendi Akan Kembalikan Formulir Pendaftaran Bacagub Jateng ke PDI-P Siang Ini

Regional
PKB Targetkan Menang Pilkada Kabupaten Semarang, PKS Masih Jajaki Koalisi

PKB Targetkan Menang Pilkada Kabupaten Semarang, PKS Masih Jajaki Koalisi

Regional
Diduga Jadi Ajang Narkoba, Pentas Musik Koplo Tengah Malam Dilarang

Diduga Jadi Ajang Narkoba, Pentas Musik Koplo Tengah Malam Dilarang

Regional
UKT Batal Naik, Unsoed Hitung Ulang Pembayaran Mahasiswa Baru

UKT Batal Naik, Unsoed Hitung Ulang Pembayaran Mahasiswa Baru

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 30 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 30 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Pensiunan PTPN V Ditemukan Tewas Berdarah di Rumahnya di Pekanbaru

Pensiunan PTPN V Ditemukan Tewas Berdarah di Rumahnya di Pekanbaru

Regional
Baru Seminggu Bekerja, Pegawai Koperasi di Lombok Dibunuh Pimpinan gara-gara Utang Rp 500.000

Baru Seminggu Bekerja, Pegawai Koperasi di Lombok Dibunuh Pimpinan gara-gara Utang Rp 500.000

Regional
6 Orang Daftar Bakal Calon Rektor UNS Solo, Salah Satunya dari Kemenko PMK

6 Orang Daftar Bakal Calon Rektor UNS Solo, Salah Satunya dari Kemenko PMK

Regional
Mendagri Sebut Ada 3 Wilayah di Papua Terlambat Salurkan Dana Hibah Pilkada

Mendagri Sebut Ada 3 Wilayah di Papua Terlambat Salurkan Dana Hibah Pilkada

Regional
Bos Koperasi di Lombok Bunuh Pegawai yang Baru Seminggu Kerja gara-gara Utang Rp 500.000

Bos Koperasi di Lombok Bunuh Pegawai yang Baru Seminggu Kerja gara-gara Utang Rp 500.000

Regional
Zulkieflimansyah Tanggapi Kandasnya Duet Jilid II dengan Rohmi dalam Pilkada NTB

Zulkieflimansyah Tanggapi Kandasnya Duet Jilid II dengan Rohmi dalam Pilkada NTB

Regional
Setelah PDI-P, PKS Bertemu Golkar untuk Bahas Pilkada Solo

Setelah PDI-P, PKS Bertemu Golkar untuk Bahas Pilkada Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com