Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Minta Pengendara Motor di Palu yang Seret Anjing Menyerahkan Diri

Kompas.com - 03/02/2022, 15:15 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Polres Palu meminta pengendara motor yang viral karena menyeret seekor anjing pakai motor hingga viral di media sosial menyerahkan diri. 

"Kasus pencurian anjing viral ini sudah kami backup. Kami sudah melihat videonya dan kami sudah mengumpulkan alat bukti lain. Kami juga mengusahakan untuk mendapatkan rekaman CCTV yang lain," kata Kapolres Palu AKBP Bayu Indra, Kamis (3/2/2022).

Saat ini, polisi masih kesulitan jika hanya mengandalkan dari video yang beredar.

Sementara pihaknya masih mencari video pendukung lainnya.

Baca juga: Viral, Pedagang Bakso Pura-pura Jatuh lalu Minta Uang ke Warga, Berharap Belas Kasihan

Polisi mengimbau kepada masyarakat yang mengetahui ciri-ciri yang mengarah kepada pelaku kejahatan ini agar melaporkannya kepada kepolisian terdekat.

"Saya imbau agar pelaku segera menyerahkan diri dan menghentikan aksi yang mencederai perasaan seluruh warga kota Palu," kata dia.

Untuk mengungkap kasus ini, polisi minta dukungan masyarakat, agar dalam waktu dekat pelaku pencurian anjing tersebut bisa segera ditangkap.

Sebelumnya diberitakan, peristiwa keji itu terjadi di Jalan Diponegoro, Kota Palu, Senin (31/1/2022) malam.

Terlihat dalam video tersebut pelaku memperlihatkan senjata tajam (parang) saat diklakson oleh pengendara di dalam mobil yang tengah memvideo peristiwa itu.

Baca juga: Cerita Ayah Upin Ipin Setelah Makam Anaknya di Palu Viral, Minta Doa dari Pengunjung

Pengakuan dari pemilik Anjing, Debby Saelangi, ia baru menyadari bahwa anjing yang diseret motor itu adalah hewan kesayangan keluarganya yang dipelihara sejak kecil.

"Mamaku (Wirena Kaawoan) sampai sekarang menangis terus. Dia ingat Mochi (nama anjing yang dicuri). Mamaku suruh cari sampai dapat," kata Debby, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (3/2/2022).

(KOMPAS.COM/ERNA DWI LIDIAWATI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com