Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Lampung Hilang di Atas Kapal Feri, Terakhir Terlihat Sedang Mancing

Kompas.com - 03/01/2022, 11:26 WIB
Tri Purna Jaya,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang warga Lampung dilaporkan menghilang di atas kapal feri yang sedang menyeberangi Selat Sunda.

Pemuda tersebut bernama M Yahya (19), warga Desa Canggung, Kabupaten Lampung Selatan. Dia terakhir kali dilihat sedang memancing di buritan kapal (bagian belakang kapal).

Yahya merupakan petugas cleaning service atau kebersihan Kapal Motor Penumpang (KMP) Suki 2.

Kepala Subseksi Operasi dan Siaga Basarnas Banten Hairoe Amir mengatakan, Yahya dilaporkan menghilang pada Minggu (2/1/2022) malam.

Baca juga: Otak Penyelundupan TKI Ilegal yang Tenggelam di Malaysia Ditangkap

"Kami menerima laporan hilangnya satu orang kru KMP Suki 2, diduga menghilang di Perairan Cilegon sekitar Pulau Merak Besar," kata Hairoe melalui Humas Basarnar Banten Wahyu saat dihubungi, Senin (3/1/2022).

Hilangnya korban diketahui ketika KMP Suki 2 sedang melepas jangkar di perairan Pulau Merak Besar pada Sabtu (1/1/2022) sekitar pukul 09.00 WIB.

Pada saat itu, semua awak kapal membersihkan seluruh bagian kapal. Namun, Yahya tidak terlihat bekerja.

Beberapa awak kapal pun berusaha mencari Yahya di sekitar kapal, tapi tidak ditemukan.

Upaya pencarian Yahya kemudian dilakukan dengan memeriksa rekaman CCTV.

"Dari rekaman CCTV, korban terakhir terlihat sedang memancing di bagian buritan kapal sekitar pukul 04.41 WIB pada hari Sabtu," kata Hairoe.

Awak kapal pun menuju lokasi terakhir korban terlihat tersebut dan hanya menemukan sweater, alat pancing, sandal, dan dompet milik korban.

Baca juga: Kapal Ferry Kandas karena Hindari Nelayan, Puluhan Penumpang Dievakuasi

Hairoe mengatakan, hingga saat ini Basarnas Banten melalui Unit Siaga SAR Merak masih mencari korban.

Pencarian dilakukan dengan menggunakan RIB 02 BTN dan dibantu beberapa potensi SAR seperti Lanal Banten, Polairud Banten, BMKG, BPBD Serang, ASDP Merak, BPTD, PMI Cilegon, Pramuka Cilegon, Core Banten, dan HNSI Merak.

"Pencarian dilakukan di sekitar LKP dan juga berkoordinasi dengan nelayan atau kapal-kapal di sekitar yang melintas," kata Hiroe.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com