Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Indonesia Diminta Izinkan Kapal Pengungsi Rohingya di Perairan Aceh Mendarat

Kompas.com - 28/12/2021, 17:04 WIB
Masriadi ,
Andi Hartik

Tim Redaksi

BIREUEN, KOMPAS.com - United Nations High Commissioner for Refugees (UNHCR) Perwakilan Indonesia meminta Pemerintahan Presiden Joko Widodo dan Pemerintah Kabupaten Bireuen, Aceh, mengizinkan kapal kayu warga Rohingya asal Myanmar untuk mendarat.

 

Kapal itu dilaporkan sedang terombang-ambing di Perairan Bireuen sejak 26 Desember 2021. Kapal itu berisi anak-anak, wanita dan pria. Mereka ditemukan oleh kapal nelayan dan dilaporkan ke otoritas Indonesia.

 

"Benar satu kapal kayu berisi warga Rohingya terombang-ambing di sekitar Kecamatan Peulimbang, Bireuen. Kami terus monitoring dan koordinasi dengan pemerintah," kata Perwakilan UNHCR Indonesia, Tria Widyakulama melalui sambungan telepon, Selasa (28/12/2021).

 

Baca juga: Nelayan Laporkan Perahu Berisi Warga Rohingya Terombang-ambing di Perairan Aceh

 

Dia menyebutkan, kondisi warga Rohingya dengan kapal rusak itu sangat mengkhawatirkan. Keselamatan mereka di perairan menjadi perhatian serius UNHCR Indonesia.

 

"Angka pasti kita belum tahu berapa isi kapal itu. Namun menurut laporan, jumlahnya sekitar 100 orang lebih," katanya.

 

Dia meminta Pemerintah Aceh mengizinkan kapal itu menepi ke daratan.

 

"UNHCR akan membantu pemerintah dalam menyediakan bantuan kemanusiaan yang dibutuhkan dan proses karantina bagi para pengungsi sesuai dengan protokol kesehatan dan standar internasional yang berlaku," katanya.

 

Baca juga: Beredar Kabar Kedatangan Kapal Rohingya di Perairan Aceh

 

Saat ini, Tim UNHCR sudah berada di Kabupaten Bireuen untuk berkoordinasi dan mengadvokasi supaya warga Rohingya itu bisa mendarat.

 

"Proses koordinasi masih berlangsung," terang Tria.

 

Sebelumnya diberitakan, kapal yang ditumpangi etnis Rohingya asal Myanmar terombang-ambing sejak 26 Desember 2021 di perairan Kecamatan Peulimbang, Kabupaten Bireuen dengan jarak 67 mil dari bibir pantai.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com