Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Obyek Wisata di Pesisir Selatan Sumbar Dilarang Gelar Kegiatan Selama Libur Nataru

Kompas.com - 13/12/2021, 14:44 WIB
Perdana Putra,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com - Kendati obyek wisata di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, tetap dibuka selama libur Natal dan tahun baru (Nataru), segala macam kegiatan dilarang diadakan di lokasi itu.

Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Pesisir Selatan tidak membenarkan adanya kegiatan atau event yang dapat mengundang kerumunan di obyek wisata.

Baca juga: Pengunjung Objek Wisata Pantai Carocok Pesisir Selatan Membludak, Imbas Covid-19 Sumbar Melandai

"Kita tidak memberikan izin untuk kegiatan di obyek wisata selama libur Nataru," kata Sekretaris Satgas Covid-19 Pesisir Selatan, Dailipal, yang dihubungi Kompas.com, Senin (13/12/2021).

Dailipal mengatakan, obyek wisata boleh dibuka dengan pembatasan jumlah pengunjung, maksimal 70 persen dari daya tampung.

Baca juga: Cuaca Buruk, Ratusan Ton Ikan Mati Mendadak di Danau Maninjau Sumbar

Kemudianm, untuk masuk ke obyek wisata diberlakukan protokol kesehatan yang ketat serta harus sudah divaksin dengan menunjukkan sertifikat vaksin melalui aplikasi PeduliLindungi.

"Syarat untuk pengunjung masuk ke obyek wisata sudah diatur yaitu sudah divaksin dan mematuhi protokol kesehatan," jelas Dailipal.

Menurut Dailipal, apabila ada pengelola obyek wisata yang membandel dengan tetap menggelar acara atau kegiatan, pihaknya akan memberikan sanksi, berupa denda ataupun penutupan tempat.

"Jika ada yang membandel, kita bubarkan dan diberi sanksi," jelas Dailipal.

Dailipal mengatakan, sejumlah obyek wisata andalan di pesisir selatan akan ramai dikunjungi, seperti Pantai Carocok dengan ikon Masjid Terapung, kawasan Mandeh, dan Jembatan Akar.

"Ini diprediksi akan ramai. Tim akan kita turunkan untuk mengawasinya," jelas Dailipal.

Baca juga: Sumbar Kirimkan 1,5 Ton Rendang untuk Korban Bencana Gunung Semeru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Seorang Petani di Sikka NTT Dikeroyok hingga Babak Belur, 3 Pelaku Ditangkap

Regional
KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com