Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Lombok Barat, 4 Orang Meninggal Dunia, 6 Luka-luka

Kompas.com - 06/12/2021, 16:27 WIB
Idham Khalid,
Priska Sari Pratiwi

Tim Redaksi

LOMBOK BARAT, KOMPAS.com- Banjir yang menerjang dua kawasan kecamatan di Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) menyebabkan empat orang meninggal dunia dan enam lainnya luka-luka.

"Meninggal dunia empat orang (asal) Desa Batulayar Barat, dan luka-luka sebanyak enam orang," ujar Pembina Utama Muda Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB Sahdan, dalam keterangan tertulis, Senin (6/12/2021).

Baca juga: Banjir Terjang 2 Kecamatan di Lombok Barat, Warga Naik ke Atap

Adapun jumlah fasilitas umum seperti fasilitas pendidikan, kesehatan dan peribadatan masih dalam proses pendataan.

Sahdan mengatakan, banjir terjadi akibat hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di sebagian besar wilayah Lombok sejak Minggu (5/12/2021) sampai Senin pagi tadi pukul 09.00 WITA yang menyebabkan luapan sungai merendam beberapa desa di Kabupaten Lombok Barat.

Diberitakan sebelumnya, ratusan Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir dengan rincian sekitar 45 KK di Desa Kekait, Lingkungan Wadon 12 KK, BTN Bhayangkara 200 KK, BTN Pondok Pesela125 KK, dan Lingkungan Taman Sari 15 KK.

"Saat ini TRC- BPBD sedang melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan pemerintah desa dan dusun setempat serta mengevakuasi warga," ungkap Kabid kedaruratan dan logistik BPBD Lombok Barat Hartono Ahmad dalam keterangan tertulis.

Baca juga: Terjebak Banjir di Legian Bali, 5 Warga Termasuk Balita Dievakuasi Tim SAR

Disampaikan Hartono, kondisi banjir yang terparah mencapai ketinggian lebih dari 1 meter, sehingga banyak dari masyarakat yang mengevakuasi diri ke atap-atap rumah

"Rumah warga tergenang sampai ke kamar tidur," kata Hartono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com