Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Coba Perkosa Dokter di Rumah Dinas, Pemuda Ini Ditangkap Setelah Sempat Sembunyi Selama Seminggu di Hutan

Kompas.com - 09/10/2021, 16:40 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - PM (26), seorang petani di Rote Ndao, Nusa Tenggata Timur berhasil ditangkap polisi pada Jumat (8/10/2021).

PM ditangkap terkait percobaan pemerkosaan pada dokter LB (26) yang bertugas di salah satu puskesmas di Kecamatan Rote Tengah, Kabupaten Rote Ndao.

Sebelum ditangkap, PM ternyata sempat sembunyi di hutan selama seminggu.

Korban diancam dengan parang

Percobaan pemerkosaan tersebut terjadi sekitar empat bulan yang lalu tepatnya Minggu (6/6/2021) dini hari.

Saat kejadian korban sedang tidur sendirian di rumah dinasnya di lingkungan Namodale, Kelurahan Onatali, Kecamatan Rote Tengah.

Baca juga: Petani yang Berupaya Perkosa Dokter Sempat Sembunyi Seminggu di Hutan

Tanpa diketahui korban, pelaku masuk ke rumah dinas melalui jendela.

Pelaku yang membawa sebilah parang langsung meyergap korban yang sedang tidur dan mengancam korban dengan parang.

Korban yang kaget sempat berteriak meminta tolong. Pelaku yang kalap sempat membenturkan kepala korban k tembok.

Pelaku kemudian melarikan diri dan beberapa warga berdatangan setelah mendengar teriakan korban.

Sang dokter pun membuat laporan ke Polsek Rote Tengah.

Baca juga: Petani yang Mencoba Perkosa Dokter di NTT Ditangkap

Seminggu sembunyi di hutan

Ilustrasi tanda tanyaShutterstock Ilustrasi tanda tanya
Setelah kabur selama 4 bulan, PM berhasil ditangkap pada Jumat (8/10/2021) sekitar pukul 15.40 Wita.

Ia ditangkap saat akan mengantarkan keluarganya ke Pelabuhan Hansisi, Desa Inisiasi, Kecamatan Semau Utara, Kabupaten Kupang.

Kasubag Humas Polres Rote Ndao Aiptu Anam Nurcahyo mengatakan, setelah kabur dari rumah sang dokter, PM bersembunyi di hutan sekitar PLTU Rote Tengah selama sepekan.

Setelah merasa aman, ia berangkat ke Kupang menggunakan angkutan kapal laut Feri.

Baca juga: Gunung Meletus di NTT, Wings Air Batalkan Penerbangan dari Kupang ke Lembata

Tiba di Kota Kupang, pelaku lalu menyeberang ke Pulau Semau, tepatnya di Desa Hanisisi, Kecamatan Semau Utara, Kabupaten Kupang.

Saat ini pelaku diamankan di Kupang dan akan dibawa ke Rote Ndao untuk proses hukum lebih lanjut.

"Nanti akan kita sampaikan perkembangan kasusnya," kata Anam.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Sigiranus Marutho Bere | Editor : Pythag Kurniati)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Dirundung, Puluhan Siswi SMA Wira Bhakti Gorontalo Lari dari Sekolah

Regional
Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Dituding Lecehkan Gadis Pemohon KTP, ASN Disdukcapil Nunukan: Saya Tidak Melakukan Itu

Regional
Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Longsor di Pinrang, Batu Seukuran Mobil dan Pohon Tumbang Tutupi Jalan

Regional
Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Transaksi Seksual di Balik Pembunuhan Gadis Muda Dalam Lemari di Cirebon

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Sedang

Regional
Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Lontaran Pijar Gunung Ibu Capai 1.000 Meter di Bawah Bibir Kawah

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 11 Mei 2024, dan Besok : Siang Ini Berawan

Regional
Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Mati Terkena Tombak, Bangkai Paus Kerdil Terdampar di Botubarani

Regional
Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Ibu Melahirkan di Ambulans karena Jalan Rusak, Dinkes Kalbar Bersuara

Regional
[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

[POPULER NUSANTARA] Pabrik Sepatu Bata di Karawang Tutup | Kades di Blora Tewas Tersengat Listrik

Regional
Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Ketiduran Sambil Bawa Emas, Nenek 87 Tahun Jadi Korban Perampokan

Regional
Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Kemenkes Berikan Beasiswa Kedokteran Khusus untuk Anak Asli Natuna

Regional
Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Banjir Sembakung Jadi Perhatian Nasional, Pemda Nunukan Dapat Bantuan 213 Unit Rumah dari BNPP

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com