Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nenek Tewas Tertabrak KA Turangga, Ditemukan Pedagang Kelapa Muda Pukul 3 Pagi

Kompas.com - 15/09/2021, 12:32 WIB
Irwan Nugraha,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Rihayati (60), seorang nenek asal Jalan Cigeureung, Kelurahan Nagarasari, Kecamatan Cipedes, Kota Tasikmalaya, ditemukan tewas tergeletak usai tertabrak Kereta Api Turangga Jurusan Surabaya-Bandung di Kilometer 268 wilayah Stasiun Tasikmalaya.

Jenazah korban kali pertama ditemukan pedagang kelapa muda yang lewat di lokasi kejadian saat hendak pergi ke Pasar Pancasila sekitar pukul 03.00 WIB, Rabu (15/9/2021).

Korban ditemukan dengan kondisi sebagian badannya tidak utuh diduga akibat benturan benda keras bagian kereta api.

Baca juga: Tasikmalaya Tiap Hari Cuaca Buruk, Warga Daerah Rawan Bencana Diminta Waspada 24 Jam

"Sekitar pukul tiga subuh tadi, saya menemukan ada mayat nenek-nenek tergeletak di dekat rel kereta sudah meninggal dengan kondisi setengah badannya hancur. Saya inisiatif menutup mayat tersebut dengan kain sarung yang saya bawa saat itu," jelas saksi kejadian Aep Saefulloh (50), seorang pedagang kelapa muda di lokasi kejadian, Rabu pagi.

Aep menambahkan, dirinya langsung melaporkan kejadian tersebut ke petugas pos pintu penjagaan terdekat untuk ditindaklanjuti.

Baca juga: Ribuan Pelajar di Tasikmalaya Divaksinasi dengan Sistem Jemput Bola ke Perkampungan

Tak berselang lama, petugas Satlantas dan Inafis Polresta Tasikmalaya dan petugas Stasiun Tasikmalaya mendatangi lokasi kejadian untuk mengevakuasi korban.

"Saya langsung lapor ke pos penjaga pintu terdekat. Kebetulan saya selalu lewat setiap hari saat akan pergi dagang ke pasar," tambah Aep.

Baca juga: Dalam Sehari, 18 Bencana Alam Terjadi di Kabupaten Tasikmalaya akibat Cuaca Buruk

Hal sama diungkapkan Muhammad Fikri, petugas keamanan Stasiun Tasikmalaya yang mengaku mendapatkan kabar dari masinis Kereta Turangga lewat sambungan khusus bahwa ada seseorang yang tertabrak keretanya di Kilometer 268 dekat Komplek Pemakaman Cinehel Kota Tasikmalaya.

Dirinya pun langsung melaporkan kejadian tersebut ke Kepolisian untuk mengevakuasi korban karena masih tergeletak di dekat rel.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Gempa Garut M 6,5 Terasa sampai Kota Serang Banten

Regional
Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Gempa M 6,5 Guncang Garut, Terasa sampai Jakarta

Regional
Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo, Gibran: Diundang Datang, Semua Teman

Regional
Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Kesaksian Pengelola Parkir Hotel Braga Purwokerto, Pelaku Menembak Setelah Mintai Karcis

Regional
Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Buka Manasik Haji, Bupati Arief: Pemkab Blora Siap Dukung Jemaah dari Persiapan hingga Kepulangan

Regional
Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Bupati Dadang Supriatna Apresiasi Peran FKDT dan Fokus Sejahterakan Guru Mengaji

Regional
Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Gibran Hadiri Halalbihalal Partai Golkar Solo

Regional
Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Mengenal Kain Tenun Motif Renda yang Dibeli Sandiaga Uno di Bima

Regional
Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Asyik Judi Online, Oknum PNS di Aceh Timur Ditangkap Polisi

Regional
Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Maksimalkan Potensi Blora, Bupati Arief Minta Masukkan dari Kemenko Perekonomian dan Guru Besar Unnes

Regional
5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

5 Tradisi Pacuan Tradisional di Indonesia, Tidak Hanya Karapan Sapi

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto yang Tewas Ditembak Baru Bekerja Seminggu

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Gempa M 5,2 Guncang Maluku, BPBD: Tak Ada Kerusakan

Regional
Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Bandara Supadio Hanya Layani Penerbangan Domestik, Warga Pontianak Merasa Dirugikan

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Tanimbar Maluku, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com