Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Leani Ratri, Anak Petani Peraih 2 Medali Emas Paralimpiade Tokyo

Kompas.com - 05/09/2021, 15:37 WIB
Citra Indriani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Leani Ratri Oktila mengharumkan nama Indonesia di panggung dunia.

Perempuan 30 tahun ini berhasil meraih medali emas bersama pasangannya Khalimatus Sadiyah pada Paralimpiade Tokyo 2020 cabang badminton.

Mereka meraih medali emas usai menaklukkan unggulan kedua asal China, Cheng He Fang/Ma Hui Hui, dengan skor 21-18, 21-12 atau dua kosong langsung, di Stadion Yoyogi.

Baca juga: Pemprov Riau Siapkan Bonus untuk Leani Ratri, Peraih Emas Paralimpiade Tokyo

Leani lahir di Desa Siabu pada 6 Mei 1991. Dia merupakan anak dari pasangan F Mujiran (65) dan Gina Oktila (53).

Anak pertama dari empat bersaudara itu tinggal di Dusun Karya Nyata, Desa Siabu, Kecamatan Salo, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Saat ini, Leani sudah berumah tangga.

Ayah Leani hanya seorang petani karet dan sawit di Desa Siabu, sedangkan ibunya sebagai ibu rumah tangga (IRT).

"Selain bertani, ayahnya juga pelatih badminton di Desa Siabu," sebut Ketua National Paralympic Commitee (NPC) Kabupaten Kampar, Zulkifli saat berbincang dengan Kompas.com, Minggu (5/9/2021).

Baca juga: Kemenangan Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah, Kebanggaan Indonesia

Dia menyebut, Leani yang akrab disapa Etri itu adalah sosok yang baik dan rendah hati.

"Etri orangnya baik dan rendah hati," kata Zulkifli.

Dia mengaku sangat bangga atas keberhasilan Leani, yang meraih medali emas Paralimpiade Tokyo 2020.

Halaman:


Terkini Lainnya

Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Kades di Flores Timur Jadi Tersangka Korupsi Dana Desa Rp 670 Juta

Regional
Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Terima Opini WTP dari BPK, Mas Dhito: Komitmen Pemkab Kediri Laksanakan Tata Keuangan Daerah

Regional
Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Korupsi Pembangunan Hotel Rp 22,6 Miliar, Eks Bupati Kuansing Ditahan

Regional
Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Kronologi Siswa SMP Bunuh Bocah 7 Tahun di Sukabumi, Korban Disodomi Dua Kali oleh Pelaku

Regional
Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Ibu Rumah Tangga Pengedar Sabu di Balikpapan Ditangkap, Barang Bukti 33,5 Gram

Regional
Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu 'Bres'

Truk Tabrak Truk di Bawen Tewaskan 1 Orang, Warga: Dari Atas Kencang, lalu "Bres"

Regional
Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Pegawai Ditangkap Kasus Perdagangan Burung, Bea Cukai Kalbagbar: Bukan Penyelundupan

Regional
Penimbun Solar Subsidi Ditangkap Saat Tidur di Salatiga, Kantongi 19 Nomor Pelat Kendaraan

Penimbun Solar Subsidi Ditangkap Saat Tidur di Salatiga, Kantongi 19 Nomor Pelat Kendaraan

Regional
Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Wujudkan SDM Unggul, Gubernur Kalteng Sugianto Luncurkan Berbagai Program Pendidikan

Regional
Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Terjatuh Saat Jual Babi di Pasar, Seorang Petani di Sikka Meninggal

Regional
Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan 'Contraflow'

Jalan Pantura Demak-Kudus Tersendat Lagi, Polisi Belakukan "Contraflow"

Regional
Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Berencana Kuras Isi Minimarket, Komplotan Bandit sampai Sewa Mobil untuk Kabur

Regional
Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Istri Mantan Bupati Ikut Ramaikan Bursa Pilkada Banyumas

Regional
Video Viral Pendaki Nyalakan 'Flare' di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Video Viral Pendaki Nyalakan "Flare" di Gunung Andong, Pengelola Merasa Kecolongan

Regional
Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Curhat Anak Korban Pembunuhan yang Mayatnya Disimpan Dalam Koper di Cikarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com