BANYUMAS, KOMPAS.com - Lokawisata Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, akan dibuka secara terbatas.
Bupati Banyumas Achmad Husein mengatakan, pengunjung dibatasi maksimal 20 persen dari total kapasitas 5.000 pengunjung.
"Pengunjung mendaftar dulu melalui aplikasi Mas Basid. Kapasitas dibatasi hanya 20 persen," kata Husein di kompleks Lokawisata Baturraden, Jumat (27/8/2021).
Baca juga: Masih PPKM Level 4, Pemkab Banyumas Buka Lokawisata Baturraden
Husein mengatakan, tempat wisata andalan Banyumas ini hanya dibuka untuk warga lokal, yaitu warga ber-KTP Banyumas.
Kemudian pengunjung wajib telah menjalani vaksinasi Covid-19 minimal dosis pertama.
"Kalau kriteria sudah divaksin, berarti anak-anak belum boleh (berkunjung)," jelas Husein.
Untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, lanjut Husein mengatakan, akan menerapkan protokol kesehatan secara ketat di lokasi tersebut.
Sejumlah fasilitas seperti tempat cuci tangan juga telah tersedia.
Selain itu, kata Husein, pihaknya akan menyediakan vaksinasi dan tes antigen secara acak kepada para pengunjung.
"Di sini ada vaksinasi dan antigen untuk pengunjung," ujar Husein.
Baca juga: Pemda DI Yogyakarta Buka Tempat Wisata jika 80 Persen Warga Sudah Divaksin
Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banyumas akan membuka Lokawisata Baturraden untuk uji coba operasional mulai, Sabtu (28/8/2021).
Husein mengatakan, meskipun saat ini Banyumas masih PPKM level 4, namun grafik perkembangan kasus Covid-19 sebenarnya telah menurun.
"Dari fakta di lapangan, terkonfirmasi positif, bad occupancy rate (BOR), angka kematian, semakin lama semakin baik," jelas Husein.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.