Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BOR Rumah Sakit di Jabar Turun Drastis, Terendah sejak PPKM

Kompas.com - 18/08/2021, 13:38 WIB
Abba Gabrillin

Editor

Sumber Antara

BANDUNG, KOMPAS.com - Jumlah keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit khusus Covid-19 di Jawa Barat terus menurun.

Penurunan terjadi sejak pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) diterapkan pada 3 Juli 2021.

Setelah sempat menyentuh angka 90,91 persen pada 2 Juli 2021 lalu, BOR di Jabar saat ini sekitar 29 persen.

Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jabar, Jateng, Banten, Sumsel, Babel, dan Lampung 17 Agustus 2021

Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan, penurunan BOR tidak lepas dari upaya semua pihak, mulai dari pemerintah provinsi, kabupaten/kota, rumah sakit, TNI, Polri, sampai masyarakat, dalam memperkuat fasilitas layanan kesehatan selama PPKM.

Penanganan Covid-19 yang intens membaik, menurut Ridwan Kamil, akan disertai dengan percepatan dan perluasan vaksinasi Covid-19.

Saat ini, penyuntikan vaksin Covid-19 di Jabar mencapai 200.000 dosis per hari.

"Berita baiknya, hari ini Jabar sudah 200.000 vaksinasi per hari. Tertinggi se-Indonesia," kata Ridwan Kamil seperti dikutip dari Antara, Selasa (17/8/2021).

Baca juga: 15 Daerah di Jabar Terapkan PPKM Level 3, Ridwan Kamil: Ekonomi Bisa Lebih Leluasa

Pria yang akrab disapa Kang Emil itu mengatakan, pihaknya akan terus meningkatkan cakupan penyuntikan vaksin Covid-19 hingga 400.000 dosis per hari.

Hal itu dilakukan agar target pembentukan kekebalan komunitas atau herd immunity pada akhir 2021 dapat terealisasi.

"Target kami 400.000 per hari, agar Desember beres, dengan catatan jatah vaksin untuk kami 15 juta per bulan bisa dipenuhi oleh Kemenkes," tutur Emil.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

3 Warga Gunungkidul yang Jalan Kaki ke Jakarta untuk Temui Prabowo Sampai Purworejo, Minta Jalan Tol Masuk Gunungkidul

Regional
Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Banjir Rob Pantura Sayung Demak Mulai Surut, Pemotor: Masih Mengganggu

Regional
PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

PAN Usung Istri Bupati di Pilkada Kabupaten Solok 2024

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Gunung Ile Lewotolok Meletus 65 Kali Selama 6 Jam, Status Siaga

Regional
Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Polisi Tangkap Penipu Modus Jual Barang di Aplikasi Belanja Online

Regional
Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Kecelakaan di Pontianak, 2 Bocah Penjual Kue Meninggal

Regional
Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Longsor di Sitinjau Lauik, 2 Warga Dilaporkan Hilang, Diduga Tertimbun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com