Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Warga Isoman di Kebumen Ditempel Stiker, Tak Patuh Dipindah ke Tempat Isolasi Terpadu

Kompas.com - 10/08/2021, 11:50 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KEBUMEN, KOMPAS.com - Kepolisian Resor Kebumen, Jawa Tengah, memasang stiker khusus di rumah warga yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama mengatakan, hal itu untuk memudahkan pengawasan terhadap warga yang isoman.

"Kita berharap, semoga pandemi bisa segera berakhir. Kita giatkan terus tracing hingga tingkat desa. Kita awasi, kita support warga yang sedang isoman," kata Piter melalui keterangan resmi, Selasa (10/8/2021).

Baca juga: Lonjakan Kasus Covid-19 di Sulsel Dipicu Pasien Isoman Tak Disiplin

Stiker tersebut bertuliskan "Rumah Tangga Ini Dalam Pengawasan Isolasi Mandiri". Di stiker berwarna oranye ini juga dicantumkan tanggal isolasi selama 10 hari.

Menurut Piter, warga yang menjalani isoman tidak diperbolehkan melakukan aktivitas apa pun di luar rumah.

Untuk aktivitas olahraga hanya diperbolehkan di halaman rumah saja.

"Jika warga yang sedang menjalani Isoman "ngeyel" melakukan aktivitas yang tidak penting, makan akan dijemput selanjutnya ditempatkan di ruang isolasi terpadu," jelas Piter.

Baca juga: Sulitnya Cari Oksigen di Samarinda, Pinjam ke Masjid, Bengkel, hingga Pekerja Kapal, tetapi Pasien Isoman Tak Tertolong

Stiker tersebut hanya boleh dilepas oleh Satgas Covid-19 ketika masa Isolasi telah selesai 10 hari.

Kasi Humas Polres Iptu Tugiman mengatakan, stiker dipasang di tembok bagian depan rumah.

"Sehingga warga yang bertamu bisa lebih waspada. Warga sekitar ketika melihat ada stiker terpasang bisa meningkatkan kepedulian dengan cara meningkatkan Satgas Jogo Tonggo, namun tetap prokes," kata Tugiman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com