Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seorang Mahasiswi Tiba-tiba Lumpuh, Bupati Aceh Barat: Bukan akibat Vaksinasi

Kompas.com - 10/08/2021, 11:37 WIB
Abba Gabrillin

Editor

Sumber Antara

ACEH, KOMPAS.com - Seorang mahasiswi asal Aceh Barat, Amelia Wulandari (24), tiba-tiba mengalami kelumpuhan setelah mengikuti vaksinasi Covid-19.

Namun, Bupati Aceh Barat Ramli MS menegaskan bahwa kelumpuhan yang dialami mahasiswi Fakultas Hukum Universitas Syiah Kuala Banda Aceh itu tidak terkait dengan vaksin Covid-19.

"Berdasarkan hasil investigasi yang dilakukan oleh Dinas Kesehatan Aceh Barat, peristiwa yang dialami oleh Amelia Wulandari ini tidak terkait vaksin. Mungkin karena faktor penyakit lain," kata Ramli MS seperti dikutip dari Antara, Senin (9/8/2021).

Baca juga: Mahasiswi yang Lumpuh Setelah Vaksinasi Diduga akibat Psikosomatis

Ramli bersama Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamuda dan Komandan Kodim 0105 Aceh Barat Letkol Inf Dimar Bahtera, datang membesuk Amelia di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh.

Menurut Ramli, hasil investigasi yang dilakukan Dinas Kesehatan Aceh Barat juga memperlihatkan bahwa sebelum proses penyuntikan vaksin Sinovac, petugas medis sudah melakukan pemeriksaan kesehatan dan menyatakan bahwa Amelia dalam kondisi sehat, sehingga layak menerima vaksinasi.

Baca juga: 2 Kabupaten di Aceh Jadi Zona Merah Covid-19

Ia juga menegaskan bahwa proses penyuntikan vaksin kepada Amelia tanpa paksaan, tetapi dilakukan sesuai prosedur dan permintaan sendiri dari pasien.

Ramli mengatakan, sebelum mengalami kelumpuhan, Amelia diketahui memiliki beberapa penyakit seperti penyakit asam lambung, tifus, dan keluhan sakit lainnya.

Namun, agar lebih memastikan kondisi sebenarnya, Amelia sudah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Zainoel Abidin Banda Aceh untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Soal biaya pengobatan Amelia Wulandari juga sepenuhnya ditanggung oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Barat," kata Ramli.

Ramli juga menegaskan bahwa vaksinasi Covid-19 aman bagi masyarakat.

Sebelum menerima vaksin, masyarakat juga harus melalui proses skrining, sehingga dinyatakan layak dan bisa disuntik vaksin.

"Yang dipikirkan oleh pemerintah saat ini bagaimana agar masyarakat sehat dan tidak terpapar virus corona. Tidak ada negara yang mau melihat rakyatnya menderita. Pemerintah ingin agar masyarakat sehat dan terhindar dari pandemi Covid-19," kata Ramli.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com