Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Uang Rp 2,9 Juta Milik Yadi Rusak Dimakan Rayap, Dikumpulkan Setahun untuk Beli Hewan Kurban

Kompas.com - 22/07/2021, 06:16 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Kisah sedih datang dari seorang pedagang di Garut. Uang Rp 2,9 juta milik Yadi Supardi rusak dimakan rayap.

Rencananya uang tersebut akan ia belikan hewan kurban untuk Idul Adha tahun ini.

Yadi adalah warga Kampung Cimaragas Desa Ngamplangsari, Kecamatan Cilawu,Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Ia memiliki warung kecil di depan Kantor Kecamatan Garut Kota.

Baca juga: Alasan Mengapa Domba Garut Sangat Istimewa Menurut Peneliti

Dikutip dari Tribunnews.com, Yadi mengumpulkan uang miliknya sejak setahun terakhir terakhir karena ingin bisa berkurban.

Padahal selama pandemi, warung kecil miliknya sepi pembeli karena penyekatan sehinggaa tak banyak warga yang datang ke warungya.

"Uang tabungan itu saya selipkan di suatu tempat, pas saya buka ternyata rusak dimakan rayap terpaksa gagal kurban tahun ini, mungkin tahun depan semoga ada kesempatan," ucapnya.

Ia bercerita awalnya sempat diajak kurban kolektif dengan membeli seekor sapi oleh keluarganya. Namun ia menolak karena ingin berkurban sendiri dengan membeli seekor domba.

Baca juga: Ada Sejak Abad Ke-7 Masehi, Ini Keunggulan Domba Garut Menurut Pakar Unpad

"Uang yang terkumpul untuk domba itu Rp 2,9 juta. Andai dulu saya ikut menabung bersama saudara mungkin hari ini bisa kurban sapi bersama," ungkap Yadi.

Yadi hanya bisa bersabar dan meyakini bahwa peristiwa ini sudah kehendak Tuhan.

"Masih beruntung yang hancur itu adalah uang, bukan kesehatan, alhmdulillah saya masih bisa bersyukur hari ini bisa diberi kesehatan sama Allah, meskipun saya tidak punya banyak harta," ungkapnya.

Baca juga: Mengaku Tak Tenang Berjualan Usai Didenda Rp 5 Juta, Kakak Beradik Tukang Bubur Pilih Pulang Kampung ke Garut

Diberi domba oleh polisi

Kapolsek Garut Kota Kompol Deden Mulyana (kiri) saat menyerahkan domba untuk kurban kepada Yadi Supardi (kanan). Tribun Jabar/Sidqi Al Ghifari Kapolsek Garut Kota Kompol Deden Mulyana (kiri) saat menyerahkan domba untuk kurban kepada Yadi Supardi (kanan).
Ternyata kabar Yadi gagal kurban karena uangnya rusak dimakan rayap didengar oleh anggota kepolisian.

Anggota kepolisian di Polsek Garut kemudian mengumpulkan uang untuk membeli domba dan diserahkan kepada Yadi.

"Kami galang dana dari anggota, alhamdulillah terkumpul untuk beli seekor domba untuk diserahkan ke Pak Yadi," ujar Kapolsek Garut Kota Kompol Deden Mulyana, Rabu (21/7/2021).

Ia menambahkan, Yadi adalah warga Kecamatan Cilawu, tapi kesehariannya berjualan di kantin kantor Kecamatan Garut Kota.

Baca juga: Video Pengendara Tuduh Gereja Gelar Ibadah Saat PPKM Darurat di Garut, Ternyata Vaksinasi Massal

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Alasan PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Maju Jadi Cagub Jateng

Regional
Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Ini Upaya Pj Gubernur Sumsel Kembalikan Status Bandara SMB II Palembang Jadi Bandara Internasional

Regional
Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Jatuh Terpeleset dari Kapal, ABK asal Brebes Tewas Tenggelam di Laut Jawa

Regional
Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Warga Ende yang Hilang Diterkam Buaya Ditemukan Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Desa di Purworejo Ini Terbangkan 'Drone' untuk Basmi Hama Wereng

Desa di Purworejo Ini Terbangkan "Drone" untuk Basmi Hama Wereng

Regional
Kisah Pilu Bocah Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat di Ambon, Kurus dan Tinggal Sendirian di Indekos

Kisah Pilu Bocah Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat di Ambon, Kurus dan Tinggal Sendirian di Indekos

Regional
Gagalkan Penyelundupan Senpi dan Amunisi ke KKB Papua, 10 Polisi di Ambon Dapat Penghargaan

Gagalkan Penyelundupan Senpi dan Amunisi ke KKB Papua, 10 Polisi di Ambon Dapat Penghargaan

Regional
Mayat Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Sungai Mungkung Sragen

Mayat Perempuan Tanpa Busana Ditemukan di Sungai Mungkung Sragen

Regional
Setubuhi Pacar Berkali-kali, Pemuda di Nunukan Ditangkap Polisi

Setubuhi Pacar Berkali-kali, Pemuda di Nunukan Ditangkap Polisi

Regional
Dua Gempa Besar Guncang Seram Timur Maluku, BPBD: Tak Berdampak Kerusakan

Dua Gempa Besar Guncang Seram Timur Maluku, BPBD: Tak Berdampak Kerusakan

Regional
Polisi Belum Temukan Ada Pelanggaran Pidana atas Tenggelamnya Dokter Wisnu

Polisi Belum Temukan Ada Pelanggaran Pidana atas Tenggelamnya Dokter Wisnu

Regional
Gelar Rakorcabsus, PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Jadi Cagub Jateng

Gelar Rakorcabsus, PDI-P Kebumen Usulkan Bambang Pacul Jadi Cagub Jateng

Regional
Blora Jadi Tuan Rumah Popda 2024, Bupati Arief Sambut Atlet Pelajar dari Wilayah Eks Karesidenan Pati

Blora Jadi Tuan Rumah Popda 2024, Bupati Arief Sambut Atlet Pelajar dari Wilayah Eks Karesidenan Pati

Regional
Tawuran Antarsekolah di Purworejo, 12 Siswa Diamankan, 5 Jadi Tersangka

Tawuran Antarsekolah di Purworejo, 12 Siswa Diamankan, 5 Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com