Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Derma Pemilik Warung Bubur untuk Pasien Covid-19 Isoman Berbuah Donasi dari Walkot Semarang

Kompas.com - 19/07/2021, 06:35 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Romeo Julianto Sirait mungkin tidak menyangka kebaikannya memberikan bubur ayam secara cuma-cuma untuk pasien Covid-19 yang sedang isolasi mandiri mendapat perhatian banyak orang.

Niat baik pemilik Warung Bubur Ayam Legenda di Kota Semarang, Jawa Tengah, ini mengetuk hati sejumlah dermawan, tak terkecuali Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi (Hendi).

Melalui akun instagram pribadi, Hendi mengunggah video penyerahan donasi guna membeli bubur ayam siap santap untuk disalurkan kepada warga yang membutuhkan.

Baca juga: PPKM ala Anak Muda Semarang, Pembagian Pangan Kepada Masyarakat yang Sedang Isoman

Romeo mengaku selain Hendi, ada juga beberapa dermawan lain yang juga ikut memberikan donasi.

"Ada beberapa orang-orang yang baik hati juga mendukung dan memberikan donasi bagi yang membutuhkan khususnya di waktu yang benar-benar sulit ini," ujarnya saat dikonfirmasi, Minggu (18/7/2021).

Saat ini, Romeo tidak hanya membagikan bubur ayam gratis untuk warga isoman saja, tetapi juga untuk warga kurang mampu yang membutuhkan pangan.

Di depan warungnya kini juga terpasang spanduk bertuliskan Ada Bubur Ayam Telur Gratis untuk yang lapar, sakit, PHK dan membutuhkan bantuan makanan (khusus masyarakat tidak mampu).

"Kita juga mulai perlebar bantuannya ke teman-teman yang benar-benar membutuhkan. Jadi sekarang bukan hanya untuk yang isoman Covid-19 saja. Tapi untuk yang secara ekonomi tidak mampu dan butuh makan bisa kita berikan juga," jelasnya saat dikonfirmasi.

Baca juga: 7 Exit Tol Kota Semarang Ditutup, Kendaraan di GT Kalikangkung Diperiksa

Karena saat ini banyak permintaan dari warga yang membutuhkan, setiap harinya ia bisa membagikan sekitar 200 porsi bubur ayam dari yang sebelumnya 100 porsi.

Bahkan, pihaknya juga menambah satu pegawai lagi di warung buburnya hingga menjadi 7 orang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com