Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Satgas Madago Raya Sergap Kelompok MIT Pimpinan Qatar, 2 Orang Tewas Ditembak

Kompas.com - 11/07/2021, 19:59 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Satgas Mandago Raya melakukan penyergapan terhadap kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Qatar.

Penyergapan itu dilakukan di Dusun 6 Tokasa, Desa Tanalanto, Kecamatan Torue, Kabupaten Parigi Moutong, Sulawesi Tengah, pada Minggu (11/7/2021).

Komandan Korem (Danrem) 132 Tadulako dan juga Wakil Penanggung Jawab Komando Operasi Madago Raya Brigjen TNI Farid Makruf mengatakan, penyergapan itu berawal dari adanya laporan warga yang kehilangan bahan makanan dan ternaknya.

Mendapat laporan itu, pihaknya langsung melakukan penyelidikan dan ditemukan tempat persembunyian pelaku teroris tersebut.

Baca juga: Kontak Tembak dengan Satgas Madago Raya, 2 Kelompok MIT Pimpinan Qatar Tewas

Saat dilakukan penyergapan pada pukul 03.00 Wita, kelompok MIT pimpinan Qatar yang berjumlah lima orang itu melakukan perlawanan dengan menembaki petugas.

Akibatnya, kontak senjata antara pelaku dengan aparat gabungan dari Satgas Mandago Raya tak terhindarkan.

Dalam insiden itu dua orang dari kelompok MIT diketahui tewas tertembak di lokasi kejadian.

Baca juga: Satgas Madago Raya Temukan Pondok yang Diduga Tempat Persembunyian Kelompok MIT


"Kelompoknya Qatar, cuma kami belum bisa mengidentifikasi siapa yang tertembak itu. Kami sekarang sedang melakukan evakuasi jenazah tapi masih kesulitan dengan medan yang rapat dan cuaca," kata Danrem Farid saat dihubungi Kompas.com, Minggu.

Sebagai informasi, kelompok MIT Poso diketahui berjumlah 9 orang.

Mereka saat ini terbagi menjadi dua kelompok. Yaitu, kelompok pimpinan Ali Kalora dan kelompok Qatar alias Anas.

Penulis : Kontributor Palu, Erna Dwi Lidiawati | Editor : Dony Aprian

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 8 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Gempa M 5,2 Lombok Barat, Warga Kaget Dengar Suara Gemuruh

Regional
[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

[POPULER NUSANTARA] Jateng Masuki Musim Kemarau | Caleg Batal Jadi Aggota DPRD meski Dapat Suara Terbanyak

Regional
Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Ikut Pilkada 2024, Bos Properti Semarang Ambil Formulir Pendaftaran di PDI-P

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Lombok Barat, Tidak Berisiko Tsunami

Regional
Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Hubungan Asmara Sesama Jenis di Balik Pembunuhan Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali

Regional
Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Sempat Ditutup 6 Jam, Akses Padang-Solok Dibuka Kembali

Regional
Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Maju Pilkada Banten 2024, Arief R Wismansyah Ikut Penjaringan 3 Partai

Regional
Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Bocah Penjual Kue yang Tewas Kecelakaan di Pontianak Dikenal Gigih, Emoh Pulang Sebelum Dagangan Habis

Regional
Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Soal Pengangguran, Pj Gubernur Sebut Banten Jadi Tujuan Mencari Pekerjaan

Regional
Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Naskah Kuno Banyuwangi Diusung Perpusnas Masuk ke Ingatan Kolektif Nasional 2024

Kilas Daerah
Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Bikin Gempar Undip, Nicholas Saputra Motivasi Mahasiswa Hadapi Ketidakpastian Masa Depan

Regional
LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

LKPD Kabupaten HST Kembali Raih Opini WTP dari BPK

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com