Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pulang Bekerja dari Kebun Kopi, Warga Aceh Diseruduk Gajah Liar

Kompas.com - 23/05/2021, 12:34 WIB
Raja Umar,
Khairina

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS. com- Satu orang warga di Kecamatan Tangse, Kabupaten Pidie dilaporkan diseruduk gajah liar saat sedang pulang bekerja dari kebun kopi miliknya di kawasan Glee Ginteng, Desa Blang Dalam, Sabtu (22/5/2021) sekitar pukul 12.00 WIB.

"Kemarin kami dapat laporan ada warga di Kecamatan Tangse diseruduk gajah liar saat bekerja di kebun kopi," kata Kepala BKSDA Aceh Agus Arianto,saat dikonfirmasi Kompas.com melalui sambungan telepon, Minggu (23/5/2021).

Baca juga: 30 Ekor Gajah Liar Mengamuk dan Rusak Lahan Perkebunan Warga

Menurut Agus, akibat insiden tersebut, korban yang bernama M Daud mengalami luka lebam di bagian dada sebelah kanan dan terpaksa harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setempat untuk mendapatkan perawatan.

"Korban mengalami luka lebam di bagian dada sebelah kanan dan sekarang sudah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah setempat, " katanya.

Agus menyebutkan, berdasarkan informasi yang diperoleh dari kepala Resources BKSDA wilayah Pidie korban diseruduk gajah liar yang berkonflik saat pulang dari kebun.

Diduga,korban terkejut karena tiba tiba  melihat dua ekor gajah berada di dekatnya.

"Mungkin sama-sama terkejut, korban terkejut saat melihat gajah tiba tiba berada di dekatnya," sebutnya.

Baca juga: Kulit Harimau dan Gading Gajah Ilegal Dijual Ratusan Juta, Padahal Kerugian Ekologisnya Rp 4,7 M

Masih kata Agus, saat ini kondisi dua ekor gajah liar itu saat ini berada di kawasan kebun warga, sehingga petugas BKSDA dari resource Pidie sudah diturunkan ke lokasi untuk melakukan penggiringan ke hutan.

"Tadi sudah kami perintahkan petugas untuk ke lokasi, rencananya akan dilakukan pengusiran, di Pidie memang ada beberapa titik lokasi konflik gajah liar, sebagian sudah berhasil digiring ke hutan hanya dua ekor itu yang masih tersisa di kawasan perkebunan, " ujarnya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Regional
Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Regional
7 Pria Perkosa Anak di Bawah Umur di Bangka, 5 Pelaku Masih Buron

7 Pria Perkosa Anak di Bawah Umur di Bangka, 5 Pelaku Masih Buron

Regional
Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Ibu dan Anak di Ende Tertimpa Material Longsor, 1 Tewas

Regional
Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Diduga Dipukuli Anak Kandung Pakai Kursi, Ibu di Palembang: Lama-lama Saya Bisa Mati karena Dia

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Marliah Kaget Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia, Padahal Tak Pernah ke Luar Negeri

Regional
Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Sebelum Mutilasi Istrinya, Tarsum Sempat Titipkan Anak dan Ingin Merantau ke Kalimantan

Regional
Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Banjir di Sulsel Tewaskan Belasan Orang, Mitigasi Risiko Dipertanyakan

Regional
Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Viral, Video Polisi Razia Kosmetik di Sekolah, Polda Lampung Sebut Misinformasi

Regional
Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Seorang Pria Hilang Diterkam Buaya di Sungai Bele NTT, Tim SAR Lakukan Pencarian

Regional
Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Terdampak Kasus Timah, 2 Pabrik Sawit di Babel Berhenti Operasional

Regional
Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Warga Aceh Utara Diduga Tewas Dianiaya Polisi, Wakapolres: Tidak Ada Pemukulan

Regional
Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Kasus Pembunuhan di Sukabumi, Pelaku Mengaku Membela Diri karena Dipaksa Berhubungan Badan

Regional
Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com