BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan KPCPEN

Dua Perusahaan di Karawang Mulai Laksanakan Vaksinasi Gotong Royong

Kompas.com - 20/05/2021, 16:58 WIB
Farida Farhan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com-Dua perusahaan di Karawang sudah memulai melaksanakan vaksinasi gotong royong. Kick off yang vaksinasi gotong royong diketahui dilakukan bersama 19 perusahaan lainnya di Jawa Barat dan Banten pada 18 Mei 2021.

"Di Karawang Toyota (Toyota Motor Manufacturing Indonesia) dan Sampoerna," ujar Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Karawang Fadludin Damanhuri kepada Kompas.com di Kantor Kadin Karawang, Kamis (20/5/2021).

Fadludin mengatakan, sampai tahap kedua peminat di Karawang lebih dari 200 perusahaan. Sementara di Jawa Barat mencapai 2.253 perusahaan.

"Kami harapkan November selesai. Dan akhir tahun ini, dengan selesainya vaksinasi di industri, kami harapkan dunia usaha bertumbuh," ujar Fadludin.

Baca juga: Jokowi Janji Prioritaskan Vaksin Gotong Royong untuk Industri di Batam

Fadludin mengatakan, Kadin membuka tiga tahap pendaftaran. Tahap pertama pada 10-28 Februari 2021. Tahap kedua 10-24 Maret 2021. Lantaran peminat masih tinggi, dibuka tahap ketiga dari 10 April - 21 Mei 2021. Perusahaan rata-rata mendaftarkan hampir separuh jumlah karyawan.

"Yang daftar tahap pertama itu mereka kemungkinan akan segera melaksanakan vaksinasi di Mei dan Juni ini," kata dia.

Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan (PMK) Nomor 10 tahun 2021, kata Fadludin, harga vaksin Sinopharm dipatok Rp 321.660. Sedangkan jasa suntiknya sekitar Rp 117 ribu.

"Jika perusahaan tidak memiliki klinik seperti yang disyaratkan, maka bisa bekerja sama dengan klinik atau rumah sakit swasta yang tidak sedang melaksanakan vaksinasi pemerintah," terangnya.

Baca juga: Sukseskan Vaksin Gotong Royong, Kadin Kalbar Data Perusahaan yang Akan Ikut Serta

Akhir tahun dunia usaha bertumbuh

Fadludin menyebut pandemi Covid-19 membuat dunia industri dan perdagangan terseok-seok. Mulai dari sektor otomotif hingga properti.

"Hanya sektor makanan yang lebih baik," kata Fadludin.

Meski sudah lebih pulih dari awal pandemi melanda, menurutnya, produksi dalam perusahaan dan sektor lain belum maksimal. Sebab, perusahaan harus menerapkn jaga jarak dan mengeluarkan biaya penerapan protokol kesehatan. Work from Home (WFH) juga masih dilaksanakan.

"Belum bisa 100 persen efektif," ungkap dia.

 

Fadludin memprediksi dengan selesainya vaksinasi gotong royong, dunia usaha kembali bertumbuh. Sebab, vaksinasi membangun kepercayaan diri perusahaan. Pun herd imunty karyawan segera terbentuk.

"Sehingga pertumbuhan dunia usaha akan kembali pulih. Minimal 80 persen normal kembali," ungkapnya.


Terkini Lainnya

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Bandara Sam Ratulangi Kembali Dibuka, 25 Pesawat Dijadwalkan Terbang Hari Ini

Regional
Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Tertimpa Tembok Roboh, Kakak Beradik di Ende Tewas

Regional
Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Hadir dengan Tema Niscala, Semarang Night Carnival 2024 Tampilkan 4 Unsur Budaya

Regional
Meriahnya 'Semarang Night Carnival', Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Meriahnya "Semarang Night Carnival", Pamerkan Empat Unsur Budaya di Kota Lumpia

Regional
Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Pengakuan Ibu Potong Tangan Anaknya di Kupang, Merasa Kerasukan Lalu Ambil Pisau

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang Berawan

Regional
Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Setelah Nasdem, Bupati Solok Daftar ke Demokrat untuk Maju di Pilgub Sumbar

Regional
Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com