Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Taman Nasional Ujung Kulon Tutup hingga 31 Mei 2021

Kompas.com - 18/05/2021, 10:36 WIB
Abba Gabrillin

Editor

Sumber Antara

TANGERANG, KOMPAS.com - Destinasi wisata alam Taman Nasional Ujung Kulon (TNUK) yang terletak di Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, secara resmi ditutup.

TNUK kembali ditutup untuk sementara waktu hingga 30 Mei 2021.

Hal itu diketahui berdasarkan Surat Edaran (SE) dari Balai TNUK Nomor : SE.04/T.12/TU/P3/5/2021 tertanggal 17 Mei 2021, bahwa kunjungan ke seluruh obyek wisata yang ada di kawasan Taman Nasional tersebut ditutup sementara.

Baca juga: Gubernur Banten Tak Peduli Protes, Demo atau Gugatan soal Penutupan Tempat Wisata

Humas BTNUK Andri Firmansyah mengatakan, keputusan penutupan obyek wisata alam berbasis konservasi itu merupakan tindak lanjut dari Instruksi Gubernur Banten Wahidin Halim pada 15 Mei 2021 dan Surat Edaran Bupati Pandeglang Irna Narulita.

"Per hari ini resmi ditutup, kita mengikuti Instruksi Gubernur dan SE Bupati tertanggal 16 Mei kemarin," kata Andri seperti dikutip dari Antara, Senin (17/5/2021).

Baca juga: Cegah Penyebaran Covid-19, Obyek Wisata di Banten Tutup hingga 30 Mei

Ia menegaskan bahwa pihaknya akan mengikuti setiap kebijakan serta instruksi yang diambil oleh pemerintah terkait upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di obyek wisata.

"Jadi apa pun dan seperti apa hasilnya, kita tetap akan mengikuti apa yang sudah ditetapkan oleh pemerintah," ujar Andri.

Namun, pihaknya meminta agar Pemprov Banten dan Pemkab Pandeglang segera mencari solusi dan alternatif lain untuk masyarakat yang terkena imbas langsung dari penutupan sementara obyek wisata, terutama untuk para pengelola wisata yang ada.

"Semoga penutupan tempat wisata di Banten ini memberi hasil baik terhadap pencegahan penyebaran Covid-19. Pemprov Banten dan Pemkab Pandeglang pun harus mencari alternatif untuk mendorong pertumbuhan ekonomi bagi masyarakat yang ada di setiap obyek wisata, terutama para pelaku wisata," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Ketum GP Ansor Gus Addin Sebut Haerul Amri Aktivis Sejati NU

Regional
Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Polisi Buru Selebgram soal Arisan Bodong di Bengkulu, Kerugian Rp 2 Miliar

Regional
Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Hadi Santoso Gantikan Quatly Abdulkadir Alkatiri Jadi Wakil Ketua DPRD Jateng

Regional
Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Terobos Palang Pintu, Motor Terserempet Kereta di Banyumas, 2 Orang Tewas

Regional
Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Laporkan Pelecehan Seksual, Mahasiswi PKL Jadi Tersangka UU ITE

Regional
4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

4 Selat Strategis Pelayaran Dunia yang Ada di Kawasan Indonesia

Regional
Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Bocah SD di Brebes Diduga Jadi Korban Pencabulan Tetangga, Modus Pelaku Pinjamkan Ponsel

Regional
Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Pengangguran Terbanyak di Banten Lulusan SMK, BPS: Lulusan SD Paling Banyak Bekerja

Regional
Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Kasus Ayah Perkosa Anak Terungkap saat Korban Ketakutan di Pojok Ruangan

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Ratusan Ribu Suara Pemilu di Babel Tidak Sah, KPU Siapkan Pengacara

Regional
2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

2.540 Ekor Burung Liar Diselundupkan ke Jawa, Diduga Hasil Perburuan Hutan Lampung

Regional
HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

HUT Ke-477 Kota Semarang, Pemkot Semarang Beri Kemudahan Izin Nakes lewat Program L1ON

Kilas Daerah
Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Polda NTT Bentuk Tim Gabungan Ungkap Kasus Penemuan Mayat Terbakar di Kota Kupang

Regional
Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Ketua Nasdem Sumbar Daftar Pilkada Padang 2024

Regional
Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Sopir Innova Tewas Diduga Serangan Jantung dan Tabrak 2 Mobil di Solo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com