Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Meninggal, Ustaz Tengku Zulkarnain Bilang ke Keluarga: Abang Sudah Ikhlas Pergi

Kompas.com - 11/05/2021, 05:36 WIB
Idon Tanjung,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Ustaz Tengku Zulkarnain meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 di Kota Pekanbaru, Riau, Senin (10/5/2021).

Kepergian mantan Wakil Sekjen MUI ini sudah diikhlaskan oleh pihak keluarga.

Baca juga: Ustaz Tengku Zulkarnain Meninggal Dunia, Sempat Jalani Perawatan Covid-19

"Kami keluarga sudah ikhlas dengan kepergiannya. Abang pergi dalam keadaan tenang," ucap adik kandung Zulkarnain, Tengku Nazariyah, sebelum shalat jenazah di samping RS Tabrani di Jalan Jenderal Sudirman, Kota Pekanbaru, Riau, Senin (10/5/2021) malam.

Baca juga: Ustaz Tengku Zulkarnain Meninggal karena Covid-19 di Pekanbaru, Berpulang Saat Azan Maghrib

Nazariyah mengucapkan terima kasih atas kerja keras tim medis yang mencoba menolong nyawa Zulkarnain.

Baca juga: Fakta Ustaz Tengku Zulkarnain Meninggal Dunia, Terpapar Covid-19 Usai Dakwah Keliling Riau

Menurut Nazariyah, pihak RS Tabrani telah memberikan perawatan medis dengan sangat baik. Bahkan, kondisi Tengku Zulkarnain sempat membaik dan stabil.

"Sampai kemarin kondisinya masih baik. Dia masih bisa berbicara dengan perawat, dokter, dan juga dengan saya. Dia menyatakan keinginannya untuk berjuang di bumi Allah. Dia bilang fisiknya berada di rumah sakit, tapi rohnya keliling berdakwah," kata Nazariyah yang disambut dengan teriakan Allahu akbar oleh para kerabat yang melayat ke rumah sakit.

Ia juga menyebutkan bahwa sebelumnya meninggal, Zulkarnain menyatakan sudah ikhlas untuk pergi meninggalkan dunia ini.

"Dia bilang ke saya, 'Abang sudah ikhlas untuk pergi'. Untuk itu, kami keluarga mohon doanya semoga beliau ditempatkan di sisi Allah," ucap Nazariyah.

Jenazah Zulkarnain dishalatkan di pekarangan samping RS Tabrani.

Pantauan Kompas.com, jenazah dishalatkan di dalam mobil ambulans.

Jumlah jemaah shalat jenazah lebih kurang 50 orang dengan tujuh syaf.

Halaman:


Terkini Lainnya

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Kasus PMK Kembali Ditemukan di Boyolali, 41 Sapi Terjangkit

Regional
Aksi 'Koboi' Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Aksi "Koboi" Tewaskan Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto, Keluarga Korban: Usut Tuntas

Regional
Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Perjuangan Slaman Selama 38 Tahun Ubah Lahan Bakau Kritis di Pesisir Madura jadi Ekowisata

Regional
Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Polisi Tangani Kasus Belatung di Nasi Kotak RM Padang di Ambon

Regional
Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Lampaui Rerata Nasional, Kalteng Sukses Turunkan Prevalensi Stunting hingga 3,4 Persen

Regional
Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Penjaring Ikan di Cilacap Hilang Terbawa Arus Sungai Serayu

Regional
Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Ditangkap, Pengumpul 1,2 Ton Pasir Timah Ilegal di Bangka Belitung

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com