KOMPAS.com - Seorang pemuda berinisial DD (32), warga Desa Kertajadi, Kecamatan Cidaun, Cianjur, Jawa Barat, menjadi buronan aparat kepolisian.
Pasalnya, ia diduga membakar kekasihnya sendiri berinisial ID (22) menggunakan bensin.
Akibat kejadian itu korban mengalami luka bakar cukup parah di sekujur tubuh dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis.
Baca juga: Pria di Cianjur Bakar Kekasihnya Hidup-hidup, Korban Luka Bakar 80 Persen
Kapolsek Cidaun AKP Sumardi mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (1/5/2021) sekitar pukul 17.30 WIB.
Dilansir dari TribunJabar, kejadian itu berawal saat pelaku dan korban terlibat cekcok mulut.
Pelaku yang emosi langsung menyiramkan bensin ke tubuh korban lalu menyulutnya dengan korek api.
"Benar peristiwa tersebut terjadi di halaman rumah salah seorang warga dan korban mengalami luka bakar cukup serius sehingga kritis," ujar AKP Sumardi melalui sambungan telepon.
Baca juga: Perempuan Muda Asal Cianjur Dibakar Kekasih Pakai Bensin, Pelaku Kabur
Sumardi mengatakan, akibat peristiwa itu korban mengalami luka bakar hingga 80 persen.
Karena luka bakarnya cukup parah itu, korban belum bisa dimintai keterangan terkait peristiwa tersebut.
“Karena lukanya cukup parah, korban dirujuk ke RS Hasan Sadikin Bandung,” ujar dia
Sedangkan pelakunya sendiri saat ini kabur dan menjadi buronan aparat kepolisian.
Untuk mengusut kasus itu, polisi saat ini masih melakukan pendalaman penyelidikan untuk mengetahui motif pelaku melakukan tindakan keji tersebut.
“Pelaku ini tidak ada di tempat, melarikan diri. Perkaranya sedang kita dalami,” ucap Mardi.
Baca juga: Kronologi Suami Tusuk Istri di Bandung, Videonya Viral di Medsos dan Pelaku Kabur
Sementara dari keterangan yang didapat dari warga sekitar, kasus penganiayaan itu diduga dilatarbelakangi masalah cemburu.
"Kalau di masyarakat isu beredar karena cemburu," ujar warga Cidaun berinisial HM (40).
Menurutnya, pelaku diketahui mantan narapidana yang baru keluar dari penjara.
"Kira-kira setahun baru keluar dari penjara," katanya.
Penulis : Kontributor Cianjur, Firman Taufiqurrahman | Editor : Aprillia Ika
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.